Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali mencatat sebanyak 1,3 juta orang keluar dan masuk Bali saat libur Lebaran 2024, tepatnya sejak H-7 hingga H+2 Lebaran. Data tersebut dirangkum dari beberapa pintu masuk Bali, seperti Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali I Gde Wayan Samsi Gunarta membeberkan jumlah penumpang yang meninggalkan Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk pada 3-11 April mencapai 449.451 orang. Menurutnya, jumlah penumpang keluar Bali via Gilimanuk pada arus mudik Lebaran tahun ini meningkat 16,8 persen dibandingkan Lebaran 2023.
"Sedangkan, jumlah penumpang masuk ke Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk sebesar 209.743 orang," kata Samsi kepada detikBali, Minggu (14/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samsi kemudian merinci jumlah penumpang domestik yang keluar dan masuk melalui Ngurah Rai pada periode yang sama sebanyak 248.804 orang. Sedangkan, penumpang yang masuk maupun keluar Bali melalui terminal internasional Bandara Ngurah Rai sebanyak 332.281 orang.
Di Pelabuhan Padangbai, Samsi melanjutkan, jumlah penumpang yang keluar Bali sebanyak 44.012 orang dan masuk 11.965 orang. Ada pula pergerakan penumpang di Terminal Tipe A Mengwi, Badung, dengan rincian masuk 6.827 orang dan keluar sebanyak 18.841 orang.
"Koordinasi tetap, kami masih bergabung di dalam operasi Ketupat Agung yang dipimpin Polda Bali. Fokus kami adalah Pelabuhan Gilimanuk, Jalan Gilimanuk-Denpasar, Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Padangbai, dan jalur Padangbai-Denpasar," jelas Samsi.
Samsi mengeklaim kondisi penyeberangan menuju Bali hingga saat ini terpantau landai. Padahal, arus balik diperkirakan terjadi mulai hari ini dan besok. "Arus balik berangsur sesuai perkiraan, semoga saja tetap demikian," pungkasnya.
(iws/iws)