Titik rawan kemacetan saat mudik Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 sudah dipetakan. Jalur mudik dari Denpasar ke Pelabuhan Gilimanuk pada Lebaran tahun ini diperkirakan terjadi kemacetan.
"Tahun ini kalau di sepanjang jalur Denpasar-Gilimanuk itu pasti (macet). Akan jadi atensi kami," kata Kabid Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Bali I Nyoman Sunarya di Denpasar, Rabu (3/4/2024).
Sunarya mengatakan titik-titik lain seperti di Kuta, Jalan Imam Bonjol di Denpasar, sejumlah tempat wisata, dan jalanan menuju rumah ibadah di Bali juga rawan macet. Kemudian titik rawan macet lainnya ada di Bedugul, Buleleng, dan sejumlah jalanan di Bali utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kami juga menerima kunjungan wisata. Artinya, (jalanan) di seluruh Bali sudah menjadi atensi kami," kata Sunarya.
Sunarya mengatakan pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas. Tapi sifatnya situasional atau jika terjadi kemacetan parah. Ada pos pantai dan pengamanan yang disiagakan di sejumlah titik rawan macet itu.
"Tapi kami imbau kepada masyarakat agar merencanakan perjalanan mudik yang baik. Rencanakan mudik lebih awal (untuk menghindari kemacetan saat) puncak arus mudik," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, puncak arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada H-3 Idul Fitri atau 7 April 2024. Diperkirakan arus mudik tercatat mencapai 1,6 juta orang -rerata naik 24,7 persen dari Idul Fitri 2023- akan keluar dari Bali.
Pergerakan orang yang masuk ke Bali saat mudik Lebaran 2024 diperkirakan hanya 19 persen. Rendahnya persentase orang yang masuk ke Bali saat mudik Lebaran sudah terjadi tiap tahun.
(nor/nor)