.webp)
Sebanyak 152 pemilih dari 271 Daftar Pemilih Tetap (DPT) tidak hadir dalam pemungutan suara ulang (PSU) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14, balai banjar Desa Pakraman Tojan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Rabu (21/2/2024).
Tercatat, hanya 119 orang yang datang memilih, termasuk satu pemilih dari Daftar Pemilih Khusus (DPK) yang datang dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Ketua KPU Gianyar I Wayan Mura mengatakan PSU dilaksanakan dari pukul 07.00 Wita sampai 13.00 Wita. Dalam rentang waktu tersebut, pemilih tidak membeludak seperti pemungutan suara pada 14 Februari lalu. Mereka datang satu per satu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemilih datang satu per satu, yang tercatat dalam DPT memilih dari jam tujuh pagi, sampai jam 12.00 dilanjutkan dengan pemilih khusus. Di TPS ini ada satu pemilih khusus," kata Mura.
KPU Gianyar, Mura melanjutkan, sudah berupaya agar partisipasi pemilih maksimal. Undangan PSU sudah diberikan untuk 200 pemilih. Sedangkan, 71 pemilih lainnya sesuai DPT, tidak ditemukan.
"Tim turun tiga kali, 71 tidak ditemukan dan alasan lain, hanya 200 undangan PSU berhasil diedarkan," imbuhnya.
Menurut Mura, tingginya jumlah warga yang tidak memilih salah satu penyebabnya diduga lantaran pencoblosan berlangsung saat hari kerja.
Pantauan detikBali, kegiatan PSU mendapat antensi khusus. Komisioner Bawaslu RI, DKPP, Kapolres Gianyar, Dandim Gianyar, dan Komisioner KPU Bali hadir langsung memantau proses PSU di TPS 14 Pering Gianyar.
(hsa/gsp)
