Maruarar Sirait mundur atau keluar dari PDIP dan memilih mengikuti langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Merespons hal itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyindir pengusaha sukses itu.
Awalnya, Hasto mengatakan PDIP telah menerima pengunduran dari Ara -sapaan akrab Maruarar-. Dia menegaskan, PDIP adalah partai yang berdasarkan prinsip sukarela.
"DPP partai telah menerima laporan dari Pak Utut Adianto bahwa Pak Ara Sirait telah mengajukan pengunduran diri dengan menyerahkan KTA partai," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dikutip dari detikNews, Selasa (16/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menjadi anggota partai didasarkan pada prinsip kesukarelaan demikian halnya untuk tidak menjadi anggota dapat mengajukan pengunduran diri," imbuhnya.
Hasto lantas menyindir soal keberhasilan Ara Sirait sebagai pengusaha sukses. Dia juga mengungkit beberapa foto Maruarar dengan pengusaha.
"DPP partai menerima pengunduran diri Pak Ara Sirait. Terlebih dengan kondisi Pak Ara sekarang yang sudah semakin berhasil sebagai pengusaha. Beberapa foto Pak Ara dengan pengusaha menunjukkan keberhasilan itu," ungkapnya.
PDIP menilai pengunduran diri Maruarar Sirait juga bagian dari konsolidasi partai. PDIP mengatakan internal berjuang menempatkan kedaulatan rakyat dalam memilih pemimpin.
"Pengunduran diri tersebut sebagai bagian dari konsolidasi kader partai, mengingat pengunduran diri terjadi pada saat partai sedang berjuang untuk menempatkan kedaulatan rakyat sebagai hukum tertinggi di dalam menentukan pemimpin, dan sekaligus melakukan koreksi terhadap berbagai upaya yang mencoba untuk melanggengkan kekuasaan sampai harus terjadi pelanggaran etik berat oleh Anwar Usman melalui manipulasi hukum di MK," lanjut Hasto.
Maruarar Sirait sebelumnya mengambalikan KTA PDIP ke DPP PDIP setelah memutuskan pamit dari PDIP. KTA PDIP Maruarar Siarit diterima oleh Wasekjen PDIP Utut Adianto.
"Pak Utut sahabat saya, wakil sekjen DPP PDIP, saya izin pamit dari PDIP. Sampaikan salam hormat kepada Ibu Ketua Umum, Ibu Mega, dan Mas Hasto Sekjen, dan teman-teman para senior," kata Maruarar dalam video yang diunggah di akun media sosialnya, Senin (15/1).
Simak Video 'Maruarar Pamit dari PDIP: Saya Pilih Bersama Jokowi':