Identitas jasad seorang perempuan yang ditemukan di pesisir Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya terungkap. Perempuan itu diketahui bernama Ni Putu Wulan Septiari.
Kapolsek Tabanan Kompol I Nyoman Sumantara mengatakan Ni Putu Wulan Septiari berasal dari Desa Payangan, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Bali. "Setelah penyidikan lebih lanjut, diketahui korban berinisial Ni Putu WS yang masih berusia 19 tahun dan berasal dari Marga," kata Kompol I Nyoman Sumantara, Sabtu (13/1/2024).
Polsek Tabanan telah memeriksa tiga saksi peristiwa ini. Sumantara mengungkapkan salah satu saksi di lokasi sempat mengira perempuan itu sedang berjemur di pinggir pantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat didekati korban tidak menyahut dan saat didekati ternyata sudah meninggal dunia," lanjutnya.
Hasil pemeriksaan inafis Polres Tabanan di lokasi, pada mulut korban mengeluarkan busa dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan oleh petugas medis RSUD Tabanan, korban diduga meninggal karena tenggelam mengingat tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh Putu Wulan.
Mengenai busa pada mulut korban diketahui jika itu menjadi ciri khas korban tenggelam di laut dan pada bagian telapak tangan maupun kakinya terlihat keriput.
"Tidak ada tanda kekerasan, dugaan kami korban meninggal karena tenggelam. Setelah pihak keluarga korban datang, mereka menerima kepergian korban dan menolak untuk dilakukan autopsi," pungkasnya.
Sebelumnya, penemuan jasad seorang perempuan menggegerkan warga di Pantai Yeh Gangga. Jasad perempuan tersebut ditemukan tak jauh dari objek wisata Tanah Lot.
"Benar, tapi belum diketahui identitasnya," kata Sumantara saat dikonfirmasi detikBali, Jumat (12/1/2024). Polisi juga menemukan sepeda motor Honda Scoopy berpelat DK 2670 AJA sekitar 200 meter dari tempat kejadian perkara (TKP).
(nor/nor)