Rekaman kamera pengawas atau CCTV yang menunjukkan turis asing terlibat keributan dengan warga lokal di Bali kembali viral di media sosial (medsos). Kali ini, beredar video bule perempuan sedang cekcok dengan pegawai kafe di Kerobokan, Kuta Utara, Badung.
Penelusuran detikBali, video itu awalnya diunggah melalui fitur story Instagram oleh akun @usernameofb yang disebut sebagai pemilik kafe pada Rabu malam (20/12/2023). Tampak dalam video seorang perempuan asing yang belum diketahui identitasnya itu sempat berdialog dengan seorang perempuan yang diperkirakan si pemilik kafe.
Pengunjung kafe tersebut melontarkan kata bernada keberatan saat diminta pindah duduk. Seorang pria tiba-tiba mengambil minuman pengunjung yang tengah duduk sendiri itu. Sontak, pengunjung itu bereaksi dengan menghamburkan barang-barang yang ada di depannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang perempuan dengan seragam pegawai kafe datang dan mendorong mundur pengunjung bule itu. Tak terima, bule itu membalas dengan mendorong pegawai tadi hingga terjatuh.
Beberapa pegawai lain datang untuk melerai. Tiba-tiba, turis itu juga terlihat memukul pria yang diperkirakan teman dekat pemilik kafe.
Pemilik akun menulis keterangan bahwa pengunjung itu hanya punya waktu sampai pukul 18.45 Wita karena meja yang ditempati sudah ada yang memesan. Pihak kafe juga akan mengatur ulang meja pesanan untuk pelanggan selanjutnya.
"Sekitar jam 18.15 gadis Rusia ini datang ke restoran (tidak ada reservasi) memesan air kelapa dan duduk. Kami punya reservasi masuk jam 7 malam," begitu petikan keterangan pada video yang dikutip detikBali, Kamis (21/12/2023).
Pengelola kafe lantas menawarinya duduk di bangku lain yang berada di luar kafe. Namun, perempuan asing berbadan tinggi itu diduga tetap berkukuh agar tetap duduk di dalam kafe. Kekesalan itulah yang diduga memicu turis tersebut berkelahi dengan sejumlah orang di kafe.
"Dia kesal dan mulai berteriak menuntut untuk bertemu dengan pemiliknya, yaitu saya. Dan saya dengan baik hati memintanya untuk pergi jika dia akan membuat keributan, dan dia menolak, jadi saya menelepon pecalang (petugas keamanan adat) di daerah tersebut, dan dia melemparkan barang-barang kami dan menyebabkan keributan. dan saya ingin mengantarnya keluar dia menolak dan menyerang kami dan meninju wajah tunanganku," begitu tulisnya.
Pemilik kafe, Brigette, tidak banyak merespons saat dikonfirmasi mengenai video itu. Namun, dia membenarkan kejadian di rekaman tersebut dan belum melakukan apapun pascakejadian.
"Saksinya banyak sekali. Staf saya semua di sini dan (kejadian) sesuai yang di video itu buktinya. Tidak dilebih-lebihkan, tidak dikurangkan," tulis pemilik video melalui pesan Instagram.
(iws/hsa)