Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster membantah nama Ni Luh Djelantik masuk dalam struktur anggota Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Md Provinsi Bali. Koster sendiri ditunjuk menjadi Ketua TPD Ganjar-Mahfud di Bali, menurut SK yang berisi nama Ni Luh Djelantik itu.
"Nggak ada nama dia (Ni Luh Djelantik). Itu pasti ada yang nimpa itu. Pasti itu hoaks," ujar Koster yang juga saat dihubungi awak media, Rabu (29/11/2023).
Koster menegaskan dalam surat keputusan dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Md itu, anggota Direktorat Narasi dan Konten, Media Sosial, dan Komunikasi Politik dan Jubir hanya empat saja.
Intinya, lanjut Koster, dalam SK yang asli tidak ada nama Ni Luh Djelantik. Ia menduga ada yang merekayasa.
Namun Koster tak mau menunjukkan salinan SK TPN yang menurut dia benar. Dia menyebut itu adalah dokumen rahasia.
"Yang ditandatangan dikirim ke saya itu rahasia. Kalau saya share nggak enak nanti saya dimarahi. Itu direktorat sampai nomor empat (anggota) itu kok ada nomor lima direktoratnya," jelas mantan Gubernur Bali itu.
Pria asal Buleleng itu juga mengatakan anggota TPD adalah pengurus dan kader partai pengusung, tidak ada tokoh masyarakat atau pun relawan.
"Nggak ada, di tim intinya nggak ada. Ini kan tim inti ini. Nanti setelah ini akan kami bentuk relawan. Masing-masing komunitas masyarakat itu sedang disusun. Kalau ini (TPD) semuanya kader parpol (partai politik)," ungkap Koster.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya...
Simak Video "Video: Koster Singgung Kelakuan Bos Hotel di Bali, Caplok Pantai Jadi Privat"
(dpw/gsp)