.webp)
Ni Komang Ayu Darmiyanti tak menyangka nasibnya akan berubah. Mantan pegawai supermarket di daerah Renon, Denpasar, itu kini berstatus sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali menggantikan Ni Luh Kadek Dwi Yustiawati dan dilantik pada Kamis (16/11/2023).
"Semuanya tidak percaya dan kaget, jangankan mereka, saya saja awalnya nggak percaya saat dikasih tahu kalau akan PAW jadi (anggota) DPRD Bali," kata Darmiyanti, Rabu (22/11/2023). Bahkan pimpinan supermarket di tempatnya bekerja juga tidak percaya kalau dia yang sudah bekerja selama dua tahun tersebut menjadi legislator.
Darmiyanti mulai terjun ke dunia politik sejak 2017. Pemicunya, kakek, bapak, dan keluarganya merupakan kader PDI Perjuangan. Walhasil, ajakan untuk bergabung dengan partai berlambang banteng tersebut kerap muncul dari keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perempuan berusia 27 tahun itu kemudian berebut kursi DPRD Bali dengan mengikuti Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dari daerah pemilihan (Dapil) 7 Karangasem. Itu juga disebabkan perintah PDIP yang memintanya maju sebagai pelengkap agar tujuh politikus partai itu mengikuti kontestasi.
Darmiyanti langsung memohon restu kepada kedua orang tuanya dan keluarga. Mereka setuju.
Darmiyanti lalu ikut mendaftar dan mendapat nomor urut paling buncit saat itu. Karena hanya sebagai pelengkap, perempuan asal Desa Gegelang, Karangasem, tersebut tidak berkampanye.
"Saya tidak ada sosialisasi ke masyarakat untuk memilih saya waktu itu, hanya melakukan pengenalan di media sosial," tutur Darmiyanti.
Ternyata, cara tersebut membuat Darmiyanti mengantongi 1.200-an suara. "Banyak teman-teman sekolah dan keluarga sekitar yang akhirnya memilih," paparnya.
Sejak menjabat sebagai legislator, Darmiyanti mengundurkan diri sebagai pegawai supermarket. Sebab, tugas sebagai wakil rakyat sangat padat.
Darmiyanti tak ingin bertarung kembali berebut kursi DPRD Bali pada Pileg 2024. Sebab, calon legislatif (caleg) dari PDIP sudah lengkap.
Kini, Darmiyanti tengah menikmati belajar sebagai wakil rakyat. Pengalamannya itu akan bermanfaat baginya saat dia berebut kursi DPRD Bali pada Pileg 2029. "Saya ingin fokus dulu sebagai anggota DPRD," tuturnya.
(gsp/gsp)
