Menurut Ardita, seluruh fasilitas yang disiapkan berstandar internasinal. Fasilitas-fasilitas mewah bisa ditemui dari segi pengamanan, pelayanan, hingga infrastruktur kawasan. Termasuk penggunaan ratusan mobil listrik.
"Kami pastikan kawasan The Nusa Dua akan menyambut para kepala negara dan delegasi serta undangan lainnya dalam forum KTT AIS Forum ini, baik dari sisi pengamanan, fasilitas hingga infrastruktur kawasan," terang Ardita dalam keterangan tertulis yang diterima detikBali, Sabtu (8/10/2023).
Bekerja sama dengan PT PLN (Persero), The Nusa Dua menyediakan sejumlah titik sebagai Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Di antaranya, SPKLU UFC (Ultra Fast Charging) 200 kilowatt (kw) sebanyak 8 unit, SPKLU SC (slow charging) 7,4 kw sebanyak 10 unit, serta Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) Gen 2 sebanyak 20 unit.
Central Parkir ITDC juga dimanfaatkan sebagai lokasi parkir kendaraan mobil listrik yang akan digunakan para delegasi. Beberapa jenis kendaraan listrik tersebut adalah 28 unit BMW, 38 unit Ionic 6, 198 unit Ionic 5, 66 unit Toyota, serta 28 unit mobil boks nonlistrik.
Central Parkir ITDC memiliki luas 1 hektare yang mampu menampung hingga 500 mobil. Sementara parkir cadangan di kantor ITDC memiliki luas 300 meter persegi dengan kapasitas 126 mobil.
"Selain itu, kawasan pun didukung oleh jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terintegrasi untuk meningkatkan pelayanan bagi pelaku wisata di The Nusa Dua meliputi layanan internet, telepon, TV, aplikasi beserta layanan lainnya," beber Ardita.
Sama seperti gelaran-gelaran internasional sebelumnya, selama penyelenggaraan KTT AIS Forum, sistem pengamanan dan pemeriksaan menuju kawasan ini akan dilakukan di pintu-pintu masuk kawasan sesuai dengan standar internasional.
Berkoordinasi dengan TNI dan Polri, pengelola akan mengatur lalu lintas melalui sistem buka tutup pada saat delegasi menuju maupun kembali ke venue utama.
Fasilitas keamanan akan beroperasi selama 24 jam. Terdiri dari petugas keamanan dengan 93 personel, pos komando di Command Center, dua unit fire brigade dengan 23 personel, CCTV sebanyak 143 unit yang tersebar di 39 titik, tiga pos Balawista di pantai depan hotel, dan security check pada tiga pintu masuk kawasan.
"Serta Command Center sebagai posko pengamanan terpadu kawasan," imbuh Ardita.
Sementara, dari sisi fasilitas kawasan, The Nusa Dua juga memastikan kelengkapan akomodasi dengan total mencapai 5.579 kamar hotel. Terdiri dari 14 hotel bintang 5, tiga hotel bintang 4, serta tiga vila mewah dan fasilitas MICE yang mampu menampung sekitar 21 ribu delegasi.
"Untuk penyelenggaraan KTT AIS Forum ini, beberapa hotel di kawasan dipilih sebagai lokasi menginap para Kepala Negara/HOD serta delegasi. Hal ini membuktikan kepercayaan pemerintah kepada kamu yang akan optimal melani dengan standar internasional," papar Ardita.
Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), akan menjadi main venue sekaligus Media Center pada penyelenggaraan forum KTT AIS Forum 2023.
ITDC pun telah mempercantik kawasan tersebut.. Dilakukan pula pembersihan kawasan secara rutin, pemeliharaan 143 unit kamera CCTV, penggantian lampu-lampu kawasan serta penataan beach promenade pantai The Bay yang sudah proses 75 persen untuk mempercantik kawasan jelang KTT ini.
"Saat ini, kami terus melakukan perbaikan dan peningkatan fasilitas serta pelayanan dalam kawasan guna memastikan seluruh kawasan selalu dalam kondisi prima dan sesuai standar internasional," tutup Ngurah Ardita.
(hsa/hsa)