Bakar Sampah Sembarangan, 3 Palinggih Pura di Karangasem Ludes Terbakar

Bakar Sampah Sembarangan, 3 Palinggih Pura di Karangasem Ludes Terbakar

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Minggu, 17 Sep 2023 18:45 WIB
Tiga palinggih di Pura Dadia Pasek Gelgel yang terletak di Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, ludes terbakar, Minggu sore (17/9/2023). (Dok. Perbekel Desa Ban I Gede Tamu Sugiantara)
Tiga palinggih di Pura Dadia Pasek Gelgel yang terletak di Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, ludes terbakar, Minggu sore (17/9/2023). (Dok. Perbekel Desa Ban I Gede Tamu Sugiantara)
Karangasem -

Tiga palinggih (bangunan suci) di Pura Dadia Pasek Gelgel yang terletak di Banjar Dinas Cutcut, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, ludes terbakar pada Minggu sore (17/9/2023). Api diduga diterbangkan angin saat salah seorang warga setempat membakar sampah sembarangan.

Perbekel Desa Ban I Gede Tamu Sugiantara mengatakan tiga palinggih yang terbakar itu terdiri dari pelinggih rong dua, rong telu, dan gedong. Ketiganya hangus terbakar tanpa tersisa sedikit pun.

"Kebetulan ketiga palinggih tersebut terbuat dari kayu dan atapnya terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Api dengan cepat menghanguskan ketiga palinggih itu," kata Sugiantara, Minggu (17/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sugiantara membenarkan ada warga yang membakar sampah di sekitar lokasi. Menurutnya, lahan yang kering dan angin yang berembus kencang mengakibatkan api cepat menjalar ke Pura Dadia milik Pasemeton Pasek Gelgel.

Proses pemadaman api dilakukan oleh masyarakat setempat dengan menggunakan perlengkapan seadanya. Warga tidak melaporkan peristiwa kebakaran itu kepada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Karangasem dengan alasan lokasinya yang sangat jauh.

ADVERTISEMENT

"Penanganannya juga tidak bisa dilakukan secara maksimal karena kobaran api sudah sangat besar saat diketahui pertama kali. Masyarakat lebih fokus menyelamatkan palinggih yang lain agar tidak ikut terbakar dengan peralatan seadanya," kata Sugiantara.

Sugiarta menegaskan tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Ia memperkirakan kerugian materiel yang ditimbulkan mencapai Rp 50 juta.




(iws/iws)

Hide Ads