Kepolisian Sektor (Polsek) Nusa Penida masih menyelidiki penyebab terbakarnya semak belukar di kawasan Pantai Kelingking, Nusa Penida, Klungkung, Bali. Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta belum mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut.
Sumerta menjelaskan saat itu warga setempat tiba-tiba mengetahui api sudah melalap semak belukar. "Dari keterangan para saksi, api muncul dari bawah, merembet ke atas dengan cepat, karena angin pantai," tuturnya Senin (31/7/2023).
Semak belukar di Pantai Kelingking terbarkar pada pukul 16.30 Wita, Minggu (30/7/2023). Api baru bisa dipadamkan pada pukul 19.30 Wita. Sebanyak 25 wisatawan sempat terjebak di bawah tebing dan baru bisa naik ke atas saat malam hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumerta belum mengetahui pasti penyebab kebakaran semak belukar di Pantai Kelingking. Sebelumnya, ada dugaan kebakaran dipicu karena puntung rokok.
Sumerta menjelaskan akibat kebakaran tersebut satu turis asal Prancis, Zachrie, mengalami luka-luka karena kejatuhan batu. "Sudah diobati kemarin (Minggu) dibantu oleh sopirnya ke klinik di Nusa Penida," ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata Klungkung Made Sulistiawati mengatakan jalur ke pantai masih bisa dilalui oleh wisatawan yang ingin turun. "Jalur aman, kayu penyangga tangga tidak sampai terbakar sehingga masih layak digunakan sementara waktu," katanya.
Menurut Sulistiawati, kebakaran semak belukar di Pantai Kelingking juga pernah terjadi pada 2018. Saat itu, petugas pamadam kebakaran sempat kesulitan menjinakkan si jago merah. Beruntung, tidak ada wisatawan yang terjebak akibat kebakaran tersebut.
(gsp/gsp)