Puncak arus balik libur Hari Raya Idul Adha diprediksi terjadi pada Minggu (2/7/2023), namun hingga saat ini situasi di Pelabuhan Gilimanuk masih tergolong ramai lancar.
Kepadatan kendaraan yang didominasi roda empat hanya terjadi di dalam wilayah pelabuhan. Namun, petugas memprediksi lonjakan kendaraan akan terjadi saat malam hari.
"Saat ini situasi masih ramai lancar dari pagi hingga siang hari, namun kami memprediksi peningkatan terjadi saat malam hari karena karakteristik kendaraan barang atau logistik berangkat pada malam hari," ungkap Manajer Usaha PT ASDP Pelabuhan Gilimanuk Djumadi, Minggu (2/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djumadi juga menambahkan hari ini merupakan hari terakhir libur Idul Adha, sehingga aktivitas orang keluar maupun masuk Pulau Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk diprediksi meningkat. "Apalagi besok sudah mulai bekerja, sehingga mobil pribadi saat ini mendominasi antrean di dalam pelabuhan," ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Satuan Pelaksana Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Pelabuhan Gilimanuk I Nyoman Agus Sugiarta mengatakan saat ini terdapat 27 armada kapal yang beroperasi di enam dermaga yang ada.
"Kami masih melaksanakan pola normal, di antaranya terdapat 15 armada kapal yang beroperasi di dermaga MB dan 12 armada kapal yang beroperasi di dermaga LCM," kata Agus.
Menanggapi kondisi cuaca di Selat Bali, Agus menjelaskan bahwa saat ini masih terjadi hujan dengan kecepatan angin 6-10 knot dan kondisi perairan yang terpantau tenang.
"Mudah-mudahan saat puncak libur Idul Adha ini cuaca tetap mendukung, sehingga arus lalu lintas di Selat Bali tidak terganggu," tandasnya.
(nor/BIR)