.webp)
"Ada perubahan zonasi untuk SMP di PPDB 2023/2024 yakni di SMPN 4 Tabanan dan SMPN 3 Marga," jelas Kepala Bidang SMP Disdik Tabanan I GA Sri Wahyuni, Senin (29/5/2023).
Ia menyebut perubahan zonasi ini berdasarkan hasil pemetaan terhadap potensi tamatan siswa SD tahun ajaran 2022/2023 yang disandingkan dengan daya tampung SMP saat PPDB 2023/2024.
"Setelah dilakukan pemetaan ada beberapa sekolah yang kemungkinannya sedikit memperoleh siswa," imbuhnya.
Sekolah yang berpotensi kekurangan siswa tersebut, yakni SMPN 4 Tabanan dan SMPN 3 Marga. Sehingga kedua sekolah itu mengusulkan penambahan zonasi setelah berkoordinasi dengan desa setempat.
"Intinya pemerataan biar tidak numplek (menumpuk) di satu sekolah," tegasnya.
Penambahan zonasi pada dua SMPN tersebut tetap berbasis banjar atau alamat dari calon siswa. Dalam PPDB 2022/2023, siswa di SMPN 3 Marga menurun jumlahnya karena sebagian besar terserap di SMPN 1 Marga.
Sedangkan, siswa SMPN 4 Tabanan pada PPDB setahun lalu, sebagian ada yang terserap di SMPN 1 Tabanan dan sebagiannya lagi di Kecamatan Penebel.
Karena itu, dalam PPDB periode ini zonasi untuk SMPN 4 Tabanan dan SMPN 3 Marga ditambah dengan tujuan pemerataan.
"Kami akomodasi penambahan zonasi tersebut agar ada pemerataan. Kalau blank spot, di jenjang SMP tidak ada. Semua banjar dan desa terakomodasi," tukasnya.
Sebelumnya, dalam rapat dengar pendapat Disdik dengan Komisi IV DPRD Tabanan disebutkan penambahan SMPN 3 Marga pada PPDB 2023/2024 mencakup wilayah Desa Payangan yang meliputi Banjar Bunutin, Greseh, Payangan Kaja, Payangan Tengah, Payangan Alas, Alas Teruna, dan Kalibalang.
Sedangkan, penambahan zonasi pada SMPN 4 Tabanan mencakup sebagian banjar di wilayah Desa Payangan, Kecamatan Marga. Salah satunya Banjar Gelagah.
(efr/efr)
