Mantan wali kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) Ikatan Alumni Universitas Udayana (Ikayana). Rai Mantra terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Pleno di Gedung Agrokompleks Kampus Unud, Jalan Panglima Besar (PB) Sudirman, Kota Denpasar, Jumat (17/3/2023).
Rai Mantra merupakan calon tunggal ketum periode 2023-2027 yang diajukan Komisariat Ikayana Fakultas Ekonomi, Komisariat Khusus Ilmu Manajemen dan Pengurus Daerah Kabupaten Jembrana.
Usulan pencalonan Rai Mantra langsung disetujui peserta Muspleno Ikayana dari komisariat dan pengda Ikayana dari berbagai daerah. Pimpinan sidang muspleno Ikayana pun mengesahkan terpilihnya Rai Mantra sebagai Ketum Ikayana yang baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Panitia Musyawarah Pleno 2023 Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan menjelaskan musyawarah pleno diikuti oleh 16 komisariat dan komisariat khusus, serta 13 pengurus daerah.
"Hal ini menunjukkan alumni Unud sudah berpartisipasi untuk kemajuan Indonesia dalam berbagai bidang dan wilayah. Anggota Ikayana tersebar di berbagai daerah, mulai dari wilayah Jakarta dan Jawa Barat (Jakjabar), Jawa Timur, Kalimantan Timur," tuturnya.
Dewa Bayu menjelaskan tema yang diusung pada muspleno Ikayana adalah sinergi dan solidaritas untuk Ikayana yang berintegritas. Ditambahkan, selain anggota Ikaya juga dihadiri undangan dari ikatan alumni kampus-kampus besar di Indonesia, seperti Iluni, Kagama, Alumni IPB, Alumni ITB, maupun Alumni ITS.
Ketua Senat Akademis Unud I Gede Mahardika mengingatkan kepengurusan Ikiayana 2023-2027 yang akan bertugas terkait peran alumni dalam pengembangan sebuah universitas. Guru Besar Fapet Unud ini menyebutkan alumni sebagai katalisator atau zat mempercepat reaksi, namun tidak ikut bereaksi.
Ikayana, tegasnya, memang tidak ikut pada manajemen di perguruan tinggi, tapi berperan sangat penting baik dalam pengembangan akademik dan non-akademik. Seperti saat program studi menyusun kurikulum, alumni pasti diundang untuk memberikan masukan karena mereka tahu kondisi di luar kampus.
"Berkaitan dengan pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa diharapkan ikut mengambil pendidikan di luar kampus selama tiga semester. Kontribusi alumni, katanya, membimbing atau memfasilitasi mahasiswa yang ber-MBKM," jelasnya.
Sementara itu, Penasehat Ikayana I Made Mangku Pastika menyatakan bangga sebagai alumni Universitas Udayana. Mantan gubernur Bali ini berharap pengurus Ikayana nanti mampu menyusun dan merealisasikan program yang mampu menumbuhkan kecintaan, dan nilai tambah pada anggotanya.
"Setidaknya Ikayana mampu sebagai tempat berlindung saat ada masalah," tegas Mangku Pastika.
(BIR/nor)