.webp)
Dua pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kota Denpasar, Bali, tewas kecelakaan lalu lintas. Mereka tewas terlindas ban truk Fuso di Jalan Cokroaminoto.
"Tempat kejadian di Jalan Cokroaminoto kilometer 7 depan Gang Kelapa Muda Denpasar," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dalam keterangannya kepada detikBali, Sabtu (11/3/2023).
Baca juga: Ditabrak Lari Truk, Siswi SMK Tewas |
Menurut Sukadi, peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi pada Jumat (10/3/2/23) sekitar pukul 13.20 Wita. Adapun dua pelajar yang tewas, yakni Ni Luh Made Oktayani Putri dan Ni Komang Nadia Rinjani Putri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kejadian, Oktayani mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi DK 4377 FCC. Ia membonceng temannya Nadia.
Mereka terlibat kecelakaan dengan truk Fuso berpelat P 9775 EA yang dikendarai pria bernama Abdul Kodir asal Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur (Jatim).
Sebelum peristiwa nahas tersebut terjadi, truk Fuso bergerak dari timur ke barat dan sepeda motor Honda Scoopy bergerak beriringan di belakangnya. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), Oktayani berusaha mendahului truk dari sisi kiri.
"Tiba-tiba pengemudi sepeda motor hilang kendali dan kedua pengendara jatuh ke kanan, sehingga tergilas roda belakang mobil truk," ungkap Sukadi.
Akibat peristiwa itu, Oktayani mengalami luka pada kepala. Pelajar beralamat di Lingkungan Pekandelan, Kelurahan Sading, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung itu tewas di TKP.
Sementara Nadia yang dibonceng juga mengalami luka pada kepala. Siswi yang beralamat di BTN Gunung Sari Indah Blok III Nomor 17, Batu Kandik, Kecamatan Denpasar Barat itu juga tewas di lokasi.
(irb/bir)
