Perilaku berkendara turis asing di Bali menjadi sorotan. Mereka, umumnya bule, mengemudi tanpa helm dan menggunakan headset, menggunakan kendaraan dengan pelat palsu, berboncengan berhadapan, hingga tak sedikit yang bertelanjang dada.
Bahkan, seorang warga Australia berdebat dengan polisi saat motornya dihentikan oleh petugas di Tibubeneng, Badung, pada Kamis (9/3/2023). Bule perempuan itu tidak terima kendaraannya dihentikan meski dia tidak mengenakan helm dan berkendara sambil menggunakan headset.
Maraknya pelanggaran lalu lintas oleh turis asing ini terlihat dari data yang dihimpun oleh Polda Bali. Sejak tilang manual diterapkan kembali pada 22 Februari 2023, sebanyak 147 warga negara asing (WNA) kena tilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beragam ulah yang turis asing saat berkendara di Bali.
Bertelanjang Dada
Turis asing, sebagian besar bule, mengendarai motor tak pakai baju. Mereka bisa dijumpai di beberapa daerah wisata seperti Kuta dan Canggu.
Salah satu turis Rusia, Alex, mengatakan cuaca di Bali Panas. Sehingga, pria berusia 29 tahun itu enggan memakai pakaian lengkap saat berkendara.
"Kamu tahu Bali panas? Cuaca panas seperti ini, tidak semua orang mau pakai baju yang lengkap dan itu (pakai baju di saat cuaca panas) sulit," ungkapnya kepada detikBali di Canggu, Badung Rabu (8/3/2023).
Tak Pakai Helm
Tiga turis asal Rusia ditilang Unit Lalu Lintas Polsek Kuta Selatan di Simpang Siligia, Kuta Selatan, Badung, Bali pada Rabu, (8/3/2023). Mereka ditilang lantaran tidak mengenakan helm dan motornya tidak dilengkapi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) atau pelat nomor. Para pelancong asing itu kemudian membayar sanksi tilang secara elektronik.
Pelat Nomor Palsu
Viral bule berdebat dengan polisi di Jalan Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. (Dok. Polda Bali) Foto: Viral bule berdebat dengan polisi di Jalan Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. (Dok. Polda Bali) |
Warga Bali dibuat geger dengan munculnya mobil Lamborghini dengan pelat bertuliskan DOMOGATSKY yang lalu-lalang di Canggu, Badung, Bali. Peristiwa itu menjadi viral setelah akun Instagram @moscow_cabang_bali mengunggah foto mobil super berkelir putih dengan corak hitam itu.
Polda Bali mengamankan mobil Lamborghini yang pernah menggunakan pelat palsu bertuliskan DOMOGATSKY. Pemilik mobil super yang viral di media sosial (medsos) itu diduga adalah warga Rusia bernama Sergei Domogotsky. Namun, di Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) mobil itu tertulis atas nama PT Eco Sinergi Teknologi dengan pelat nomor D-1-FEB.
Sebelumnya, pemakaian pelat palsu juga terjadi di kawasan Nusa Lembongan, Klungkung, Bali. Sebagian pengendara motor dengan pelat palsu itu merupakan wisatawan asing.
Berkendara Menggunakan Headset
Viral bule berdebat dengan polisi di Jalan Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. (Dok. Polda Bali) Foto: Viral bule berdebat dengan polisi di Jalan Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. (Dok. Polda Bali) |
Warga negara asing (WNA) perempuan viral mendebat polisi saat dihentikan ketika berkendara di Jalan Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. Bule itu dicegat polisi karena tak memakai helm dan menggunakan headset saat berkendara pada Kamis (9/3/2023).
Warga Australia tersebut diberhentikan olehBripda Anang AgungUpadana. "Saat dihentikan pengendara mencoba menghindar dan petugas berupaya menghentikan, kemudian terjadilah perdebatan dengan bahasa yang kurang begitu jelas," kataKabid Humas Polda Bali KombesSatake Bayu.
Berboncengan Berhadapan
Beberapa waktu lalu viral di media sosial pasangan turis asing berboncengan motor berhadapan. Mereka juga tidak menggunakan helm saat berkendara.
Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas saat dikonfirmasi mengatakan akan menelusuri rental sepeda motor yang menyewakan kendaraan roda duanya kepada bule tersebut. "Kami akan mencari pihak yang menyewakan kendaraan dan nanti kami berikan peringatan, khususnya kepada penyewa kendaraan, termasuk yang menyewa," ujarnya, Jumat (24/2/2023).
Artikel ini ditulis oleh Annisa Anggraeni dan Nindy Tiara Hanandita peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka MSIB di detikcom.
(gsp/gsp)













































