Bule Respons Imbauan Polisi untuk Pakai Kaus: Cuaca di Bali Panas

Bule Respons Imbauan Polisi untuk Pakai Kaus: Cuaca di Bali Panas

Agus Eka - detikBali
Rabu, 08 Mar 2023 19:41 WIB
Polda Bali menilang 367 pengendara secara manual. 147 di antaranya adalah WNA dengan pelanggaran tidak pakai helm dan pelat nomor palsu.
Ilustrasi. WNA merespons imbauan polisi untuk memakai kaus saat berkendara. Menurut Alex (29), cuaca di Bali panas sehingga ia tak mau pakai kaus. (Dok. Istimewa).
Badung -

Sejumlah warga negara asing (WNA) merespons imbauan Polda Bali untuk berkendara mengenakan pakaian. Bukan bertelanjang dada seperti yang selama ini berseliweran.

Merespons imbauan itu, salah satu yang diwawancarai detikBali, Alex (29), turis asal Rusia mengaku cuaca di Bali panas. Sehingga, ia enggan memakai pakaian lengkap.

"Kamu tahu Bali panas? Cuaca panas seperti ini, tidak semua orang mau pakai baju yang lengkap dan itu (pakai baju di saat cuaca panas) sulit," ungkapnya ditemui di Canggu, Kuta Utara, Badung Rabu (8/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mark (35), turis Amerika Serikat (AS) lain cerita. Ia mengaku tak keberatan memakai pakaian lengkap saat berkendara. Bahkan, ia menunjukkan pakaian dengan sepatu lengkap saat berkendara.

"Kamu bisa lihat kan, pakaian saya lengkap. Ada baju, ada celana, dan saya pakai sepatu. Saya ke mana-mana selalu pakai baju," imbuh dia sembari tertawa.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Kasat Lantas Polresta Denpasar Ni Putu Utariani menyinggung soal banyaknya wisatawan mancanegara yang lalu lalang mengendarai sepeda motor bertelanjang dada.

"Minimal, pakai baju, kaus oblong lah!" tutur Utariani seraya menyebut penyewa motor wajib mengenakan pakaian layak dan sopan kepada detikBali, Selasa (7/3/2023).

Dukung Tindak Pelanggaran

Selain mengenakan kaus saat berkendara, Mark dan Alex sama-sama sepakat dan mendukung polisi untuk menindak wisatawan asing yang melanggar aturan berkendara di jalan.

Tindakan tegas dari polisi untuk setiap pelanggaran lalu lintas, Mark mengungkapkan justru akan menciptakan kenyamanan dan keamanan wisatawan lainnya.

"Saya ingin polisi di Bali tegas, termasuk untuk warga lokal juga. Banyak yang melanggar. Kalau tidak mau ikut aturan polisi di Bali, keluar dari Bali," seru Mark.

Setali tiga uang, Alex juga setuju polisi bertindak tegas terhadap turis asing yang bandel di jalanan. Bahkan, dia setuju bila turis asing yang melanggar diancam dengan deportasi.

"Ya setuju, karena itu (tindakan tegas) membuat wisatawan aman. Orang lain juga aman. Saya pikir, peraturan itu harus tegas," terang dia.




(BIR/irb)

Hide Ads