Truk Muat Semen Masuk Jurang di Tabanan, 2 Bocah Ikut Jadi Korban

Truk Muat Semen Masuk Jurang di Tabanan, 2 Bocah Ikut Jadi Korban

Chairul Amri Simabur - detikBali
Selasa, 07 Feb 2023 18:08 WIB
Kondisi truk bermuatan 500 sak semen yang mengalami kecelakaan tunggal di jembatan Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg, Selasa (7/2/2023).
Foto: Kondisi truk bermuatan 500 sak semen yang mengalami kecelakaan tunggal di jembatan Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg, Selasa (7/2/2023). (istimewa)
Tabanan -

Sebuah truk bermuatan 500 sak semen terjun ke dalam jurang di pinggir jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (7/2/2023) sekitar pukul 14.00 Wita. Kecelakaan tunggal ini terjadi persisnya di jembatan Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg. Dua orang bocah penumpang truk ikut jadi korban luka-luka dalam peristiwa ini.

Kapolsek Selemadeg Kompol Nikolaus Sina Ruing membenarkan kejadian ini. Ia menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. "Tidak ada korban jiwa. Mereka hanya luka ringan," jelasnya.

Ia menyebutkan, ada tiga orang dalam truk berplat DK 8005 KL tersebut. Satu orang yakni sopir atas nama Komang Suka Parwita (55) dari Buleleng. Kemudian Agus (6) dan Era (4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka dalam keadaan sadar dan mengalami luka-luka lecet ringan," imbuhnya.

Niko menjelaskan, sebelumnya truk tersebut dalam perjalanan dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Saat memasuki lokasi kejadian setir truk mendadak tidak berfungsi.

ADVERTISEMENT

"Medan jalan yang menjadi TKP itu berupa turunan landai dan menikung ke kanan. Saat masuk ke TKP, tiba-tiba setir truk tidak berfungsi dengan normal," imbuhnya.

Akibat kendala teknis itu, Suka Parwita kesulitan mengendalikan laju truknya. Kendaraan itu kemudian menerobos pembatas jalan di sebelah kiri dan terjun ke dalam jurang yang kedalamannya sekitar 8 meter.

Bagian kepala pada truk itu ringsek akibat berbenturan dengan dasar jurang yang berada di tepi aliran sungai.

"Selain korban luka ringan sebanyak 3 orang, kecelakaan ini juga menimbulkan kerugian materi sekitar Rp 40 juta," pungkasnya.




(hsa/nor)

Hide Ads