.webp)
General Manager (GM) Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudithiawan masih menunggu kepastian dari China perihal direct flight (penerbangan langsung) dari negara Tirai Bambu itu ke Bali pada 2023. Selain China, ada belasan maskapai lain yang mengajukan penerbangan langsung ke Pulau Dewata.
"Kami masih menunggu kepastian direct flight dari China," imbuh Heryudithiawan Senin (2/1/2023).
Heryudithiawan menerangkan rencana penerbangan langsung itu sudah disampaikan pada 2019. Namun, realisasinya tertunda akibat pandemi COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun, belum memberikan banyak pernyataan terkait rencana penerbangan langsung dari China ke Bali. Namun, menurut dia, dulu, jumlah wisatawan China yang berkunjung ke Bali menempati posisi kedua terbanyak setelah pelancong dari Australia.
Menteri Pariwisata Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan kehadiran wisatawan China pada 2023 merupakan peluang yang sangat bagus bagi pariwisata Indonesia, khususnya Bali. "Ya kita harus ambil manfaatnya karena dulu itu top of mine-nya Bali," tuturnya di Jembrana beberapa waktu lalu.
(gsp/hsa)
