.webp)
Mahasiswi asal Perth, Australia bernama Niamh Finneran Loader dikabarkan meninggal dunia di Bali. Jasad Niamh ditemukan di dalam kamar mandi hotel kawasan Kuta.
Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas menjelaskan jasad mahasiswi berusia 25 tahun itu awalnya ditemukan oleh staf hotel bagian engineering yang akan memperbaiki AC.
"Memang betul, pada hari Jumat pada tanggal 2 Desember 2022 pukul 13.40 Wita ditemukan seorang perempuan yang tergeletak di kamar mandi di hotel di Kuta," ungkapnya.
Saat ini Polresta Denpasar telah memeriksa 7 orang saksi. Di antaranya pihak hotel mulai dari staf housekeeping, reception, sampai supervisor, dan termasuk ibu kandung korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jasad Niamh Diautopsi di RSUP Prof Ngoerah
RSUP Prof Ngoerah Denpasar telah melakukan proses autopsi terhadap jasad Niamh Finneran Loader (25). Mahasiswi asal Perth, Australia, itu menjadi perbincangan lantaran meninggal di Bali usai menjalani perawatan gigi. Jenazahnya telah berada di RSUP Prof Ngoerah sejak 2 Desember 2022.
"Ya benar, proses otopsi jenazah sudah dilakukan pada 13 Desember 2022 kemarin oleh tim forensik RSUP Prof Ngoerah," kata Kabag Humas RSUP Prof Ngoerah, Dewa Ketut Kresna kepada detikBali, Jumat (16/12/2022).
Hanya saja, Dewa memilih irit bicara saat ditanya soal hasil otopsi jenazah. Menurutnya, hal tersebut bukan ranah rumah sakit.
"Untuk hasil otopsi bisa ditanyakan ke pihak berwajib. Kami hanya melakukan otopsi saja," terangnya.
Ia menambahkan, jasad mahasiswi Australia tersebut masih berada di ruang jenazah RSUP Prof Ngoerah.
"Saat ini jasad mahasiswi tersebut masih disemayamkan di ruang jenazah rumah sakit," imbuhnya.
Meninggal Usai Perawatan Gigi
Niamh Finneran Loader dilaporkan meninggal dunia saat berada di Bali. Mahasiswi S2 jurusan Hubungan Internasional di University of Western Australia itu meninggal usai menjalani perawatan gigi.
Ayah Niamh kepada harian The West Australian mengatakan putrinya mengunjungi Bali untuk menjalani perawatan gigi dan "puas" dengan hasilnya. Keluarganya terbang ke Bali untuk membawa jasadnya pulang.
Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia(DFAT) mengatakan pihaknya sudah memberikan bantuan kepada keluarga warga asal Australia yang meninggal di Bali tersebut.
Usaha pengumpulan dana lewat media sosial juga dilakukan untuk membantu biaya pemulangan jasad Niamh ke Australia.
(nor/hsa)
