Layanan Bus Menuju Venue KTT G20 Bali Dinonaktifkan Selama Dua Hari

KTT G20

Layanan Bus Menuju Venue KTT G20 Bali Dinonaktifkan Selama Dua Hari

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Selasa, 15 Nov 2022 09:26 WIB
Bus-bus terparkir di kawasan Lagoon Nusa Dua yang dijadikan sebagai terminal sementara selama KTTΒ G20, Selasa (15/11/2022) pagi
Bus-bus terparkir di kawasan Lagoon Nusa Dua yang dijadikan sebagai terminal sementara selama KTTΒ G20, Selasa (15/11/2022) pagi (Ni Made Lastri Karsiani Putri/detikBali)
Badung -

Layanan bus yang biasanya beroperasi di kawasan ITDC Nusa Dua dinonaktifkan saat acara puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, yakni pada 15-16 November 2022. Termasuk bus berbahan bakar fosil dan listrik. Bus-bus tersebut kini terparkir di Lagoon Nusa Dua yang dijadikan terminal sementara.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, IGW Samsi Gunarta menyebut bus-bus berbahan bakar fosil dan listrik tersebut sebelumnya digunakan untuk mengantar para peserta hingga awak media ke venue KTT G20.

"Jadi, yang benar-benar masuk kawasan hanya kendaraan berstiker dan delegasi. Nanti lebih banyak on call. Jadi, benar-benar kami berharap tanggal 15-16 November tidak ada kegiatan di luar kegiatan Presidensi KTT G20," kata Samsi kepada wartawan, Selasa (15/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Samsi menjelaskan, peserta acara KTT G20 yang ingin memasuki venue harus menggunakan motor listrik yang sudah disediakan. Pantauan detikBali di Lagoon Nusa Dua, beberapa peserta acara KTT G20 tampak mengantre menunggu kedatangan motor listrik yang hendak mengantarkan mereka menuju venue.

"Selama dua hari juga akan terjadi pengetatan ke arah masuk Nusa Dua. Kami juga sudah umumkan bahwa setiap saat akan terjadi penutupan jalan karena pergerakan delegasi. Masyarakat diminta untuk tidak bergerak dululah 2 hari ini," imbuhnya.

Ia mengimbau, masyarakat yang mengalami situasi emergency terkait kebijakan tersebut agar dapat melaporkannya ke petugas.

"Kami tidak bisa hindarkan kalau memang ada masyarakat yang ada keperluan mendesak. Tapi, itu kan artinya di luar ring 1. Ring 1 ini dari tol sampai di sini (Nusa Dua) memang akan kami batasi dengan penerapan 3 zona terbatas, mulai dari Nusa Dua sampai Apurva Kempinski," jelasnya.

Di sisi lain, Samsi mengaku tingkat kepatuhan masyarakat selama perhelatan KTT G20 sejauh ini tergolong tinggi.

"Saya berterimakasih kepada masyarakat semua atas usaha mereka untuk ikut terlibat dalam menyukseskan acara G20. Untuk dua hari ini kita masih harus tetap jaga diri dan jaga pergerakan supaya tidak melakukan pergerakan yang tidak perlu," pungkasnya.




(iws/hsa)

Hide Ads