Rekayasa Lalin di Jalan Gatsu Barat Denpasar hingga Akhir Oktober 2022

Rekayasa Lalin di Jalan Gatsu Barat Denpasar hingga Akhir Oktober 2022

Nuranda Indrajaya - detikBali
Minggu, 23 Okt 2022 14:32 WIB
Ada rekayasa lalu lintas bagi pengendara yang hendak melintasi Jalan Gatsu Barat Denpasar dan diperkirakan berlaku hingga akhir Oktober 2022.
Ada rekayasa lalu lintas bagi pengendara yang hendak melintasi Jalan Gatsu Barat Denpasar dan diperkirakan berlaku hingga akhir Oktober 2022. (Nuranda Indrajaya)
Denpasar -

Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tidak bisa dilewati lantaran sedang ada proyek perbaikan jalan usai jebol diguyur hujan, Selasa (18/10/2022). Kondisi jalan dianggap sudah parah sehingga warga diimbau untuk menghindari jalan tersebut.

Kasat Lantas Polresta Denpasar, Kompol Ni Putu Utariani, menjelaskan pihaknya telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas bagi pengendara yang hendak melintasi Jalan Gatsu Barat Denpasar. Rekayasa lalu lintas tersebut kemungkinan berlaku hingga akhir Oktober 2022.

"Gorong-gorong jebol dan masih dalam perbaikan kira-kira dua minggu menurut PUPR. Rekayasa lalin sudah dilaksanakan," kata Utariani kepada detikBali, Minggu (23/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terpisah, Kasubnit 1 Turjawali Wayan Warda menjelaskan pihaknya juga melakukan penyekatan di perempatan Jalan Kebo Iwa menuju arah Gatsu Barat ke Kebo Iwa Utara dan Kebo Iwa Selatan. Sementara, kendaraan berukuran besar seperti truk dan bus dialihkan ke Jalan Mahendradatta.

"Dari arah Kargo TL (traffic light) Bulu Indah saya sekat di sini (perempatan Kebo Iwa, red). Kami arahkan ke Kebo Iwa Utara dan Kebo Iwa Selatan yang menuju kantor kami itu (Gunung Sanghyang, red)," kata Warda.

ADVERTISEMENT

"Untuk sementara truk yang besar-besar kami alihkan karena kapasitas jalan tidak muat karena jalannya untuk kendaraan roda empat. Yang besar-besar nanti saya alihkan ke Jalan Mahendrata," imbuhnya.

Warda menambahkan, rekayasa lalu lintas tersebut akan berlangsung hingga perbaikan Jalan Gatsu Barat rampung. Ia memperkirakan rekayasa lalu lintas sudah berakhir pada 30 Oktober 2022 mendatang.

"Kami koordinasi dengan proyek yang di barat itu, untuk jalur sebelah jalan yang putus di depan Puri Saron itu yang di timur rencananya tanggal 30 Oktober. Mudah-mudahan tidak ada rintangan dan bisa selesai," tuturnya lagi.

Saat ini, pengerjaan perbaikan jalan yang ambles di Gatsu Barat Denpasar masih dikebut agar bisa segera dilalui lagi pengguna jalan. Saat ini, kata dia, proyek perbaikan Jalan Gatsu Barat masih dalam proses pemasangan beton besi terowongan.

Di sisi lain, pihaknya masih menerapkan sistem buka tutup seperti jembatan Penatih di Gatsu Timur jika perbaikan jalan ambles di Gatsu Barat rampung.

"Seperti jembatan yang di jembatan Penatih di Gatsu Timur jika sudah selesai," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 jebol saat diguyur hujan deras, Selasa (18/10/2022). Jalan Gatsu Barat jebol akibat terkikis air dari saluran air di bawah. Debit air yang tinggi dari hulu ke hilir akibat hujan deras membuat dudukan buis beton yang ada di bawah jalan tergerus.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.1 Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Bali Ishak Rahim mengungkapkan kondisi itu jalan tersebut sudah parah. "Menurut saya ini sudah cukup parah karena bisa memutus lalu lintas. Kalau lalu lintas sampai terputus, itu sudah tingkatan yang cukup parah sekali," kata Ishak saat ditemui di lokasi, Selasa (18/10/2022).




(iws/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads