Jalan Gatsu Barat Denpasar Jebol, Ruas Ditutup Sebagian

Jalan Gatsu Barat Denpasar Jebol, Ruas Ditutup Sebagian

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Selasa, 18 Okt 2022 16:59 WIB
Situasi lalu lintas di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 yang jebol dari bagian bawah, Selasa (18/10/2022).
Situasi lalu lintas di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 yang jebol dari bagian bawah, Selasa (18/10/2022). (I Wayan Sui Suadnyana/detikBali)
Denpasar -

Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 jebol dari bagian bawah, Selasa (18/10/2022). Akibatnya, masing-masing ruas jalan bagian tengah, baik dari arah timur dan barat, ditutup sebagian.

Meski jebol pada ruas jalan bagian dalam, jalur bagian luar baik dari arah timur dan barat masih diizinkan untuk dilalui kendaraan roda dua maupun empat. Pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali memastikan jalan dilalui kendaraan masih aman.

"Sementara masih aman. Kalau dari pengamatan secara visualnya kita masih aman," kata Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Bali I Nyoman Yasmara saat ditemui di lokasi, Selasa (18/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasmara menegaskan bahwa memang tidak dilakukan penutupan jalan secara menyeluruh. Pihaknya akan membiarkan penutupan jalan sebagian bila kondisinya tidak semakin parah.

"Kalau kondisinya sementara masih tetap seperti ini, lalu lintas masih bisa. Tapi kalau kondisinya amblasnya semakin cukup banyak, kita akan tutup untuk pengalihan arus lalu lintas," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pantauan detikBali di lokasi, kendaraan yang lewat masih dapat berjalan lancar meski sebagian ruas jalan bagian dalam ditutup dengan plang dan garis polisi oleh petugas. Meski begitu, kendaraan yang melintas di ruas jalan tersebut mesti mengurangi kecepatan.

Sejumlah petugas, baik dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar dan pihak kepolisian juga tampak mengatur lalu lintas di lokasi. Sementara itu, pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida melakukan penyedotan terhadap air yang menggenang di bawah jalan tersebut.

Yasmara mengungkapkan, jebolnya jalan tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 Wita saat hujan deras. Saluran air yang ambles di bawah jalan sekitar 5,3 meter. Saat ini, pihaknya sedang akan melakukan perambuan dan mendatangkan alat berat untuk proses penanganan sementara.

Di sisi lain, Yasmara mengaku belum bisa menentukan kerusakan di bawah jalan tersebut dalam kategori berat atau tidak lantaran alat berat belum tiba di lokasi. "Nanti untuk penanganan permanen kita akan mendatangkan alat berat," jelasnya.




(iws/hsa)

Hide Ads