Pengumuman! Warga Diimbau Hindari Jalan Gatsu Barat Denpasar

Pengumuman! Warga Diimbau Hindari Jalan Gatsu Barat Denpasar

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Selasa, 18 Okt 2022 17:28 WIB
Situasi lalu lintas di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 yang jebol saat diguyur hujan deras, Selasa (18/10/2022).
Situasi lalu lintas di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 yang jebol saat diguyur hujan deras, Selasa (18/10/2022). (I Wayan Sui Suadnyana/detikBali)
Denpasar -

Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Barat, Kota Denpasar, Bali, tepatnya di kilometer 5+430 jebol saat diguyur hujan deras, Selasa (18/10/2022). Kondisi jalan dianggap sudah parah sehingga warga diimbau untuk menghindari jalan tersebut.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.1 Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Bali Ishak Rahim mengungkapkan, Jalan Gatsu Barat jebol akibat terkikis air dari saluran air di bawah. Debit air yang tinggi dari hulu ke hilir akibat hujan deras membuat dudukan buis beton yang ada di bawah jalan tergerus.

"Menurut saya ini sudah cukup parah karena bisa memutus lalu lintas. Jadi kita harus ditangani secara cepat, ini kondisi darurat. Kalau lalu lintas sampai terputus, itu sudah tingkatan yang cukup parah sekali," kata Ishak saat ditemui di lokasi, Selasa (18/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk diketahui, Jalan Gatsu Barat Denpasar jebol pada bagian tengah. Sebagian ruas jalan bagian tengah baik dari arah timur dan barat telah ditutup.

"Imbauan untuk masyarakat untuk menghindari Jalan Gatot Subroto Barat," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Ishak mengatakan pihaknya telah mengukur kedalaman saluran air di bawah jalan tersebut. Saluran air dari aspal sampai ke dasar mencapai 6 meter. Pihaknya bakal langsung melakukan penanganan terhadap jalan yang jebol tersebut.

"Kami hitung-hitungan paling lama sekitar lima sampai satu Minggu. Itu yang terlama, tapi kami upayakan kerja sampai lembur biar lebih cepat kami usahakan," janjinya.

Hanya saja, material pengganti bawah jalan yang jebol tersebut tidak tersedia di Bali. Pihaknya harus mendatangkan dari Jawa Timur dan diperkirakan akan tiba pada Rabu besok. "Jadi sekarang lagi loading, kemungkinan besok pagi atau siang paling lambat sudah tiba di sini kalau endak ada halangan," harapnya.




(iws/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads