Seorang pria inisial PA (19) menjadi korban penganiayaan oleh enam orang. Akibatnya, pria asal Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, itu mengalami luka pada leher dan punggung sebelah kanan.
Kapolsek Selat, AKP Bambang Hariyanto seizin Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (15/10/2022) malam. Hanya saja, keluarga korban baru melaporkan kasus tersebut hari ini, Minggu (16/10/2022).
"Kasus ini masih dalam penyelidikan. Tapi barang bukti sudah kami amankan dan terduga pelaku juga sudah diperiksa sebagai saksi," kata AKP Bambang Hariyanto, Minggu (16/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang Hariyanto mengatakan, kasus penganiayaan tersebut berawal dari kesalahpahaman soal komentar di media sosial antara korban dan temannya inisial IKD. Kemudian korban mendatangi temannya tersebut di salah satu portal tempatnya bekerja untuk melakukan klarifikasi.
Tiba di lokasi, korban tidak menemukan temannya tersebut. Ia pun menunggu di portal tersebut sembari bermain handphone (HP). Beberapa saat kemudian, terduga pelaku sekitar 6 orang tiba-tiba datang dan langsung menendang HP korban.
Tanpa basa-basi, salah seorang terduga pelaku menusuk korban dari depan dengan senjata tajam. Tusukan tersebut mengenai leher sebelah kanan dan punggung korban sebelah kanan.
Korban sempat berusaha kabur menuju rumah warga, namun para terduga pelaku tetap mengejarnya. Setelah diteriaki maling oleh warga, terduga pelaku akhirnya kabur dan tidak mengejar korban lagi.
"Korban sempat mendapat perawatan di Puskesmas Selat sebelum akhirnya dirujuk ke RS Balimed akibat luka yang dialami korban cukup serius," kata AKP Bambang Hariyanto.
(iws/hsa)