2 Anjing Pelacak Bantu Amankan Pintu Masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk

2 Anjing Pelacak Bantu Amankan Pintu Masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk

I Ketut Suardika - detikBali
Minggu, 25 Sep 2022 23:14 WIB
Petugas kepolisian dibantu anjing pelacak K-9 Ditsamapta Unit Pol Satwa Polda Bali saat melakukan pemeriksaan di Pelabuhan Gilimanuk, Minggu sore (25/9/2022). (I Ketut Suardika/detikBali)
Petugas kepolisian dibantu anjing pelacak K-9 Ditsamapta Unit Pol Satwa Polda Bali saat melakukan pemeriksaan di Pelabuhan Gilimanuk, Minggu sore (25/9/2022). (I Ketut Suardika/detikBali)
Jembrana -

Pelabuhan Gilimanuk sebagai pintu masuk Pulau Bali tidak hanya dijaga oleh personil kepolisian. Anjing pelacak K-9 Polda Bali juga turut berperan. Anjing pelacak itu mampu mengendus barang-barang berbahaya, mulai bahan peledak hingga narkoba.

Ada dua anjing pelacak K-9 Polda Bali yang siaga setiap saat di Pelabuhan Gilimanuk. Kedua anjing pelacak ini memiliki spesifikasi keahlian masing-masing. Satu terlatih mengendus bahan peledak, satu lagi terlatih mengendus narkoba.

"K-9 ini sangat membantu kami, berkaitan dengan kegiatan pemeriksaan barang bawaan yang masuk Bali," kata Panit II Lantas Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk IPDA Suryadi usai melakukan pemeriksaan menggunakan K-9 di pos 2 pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk, Minggu Sore, (25/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bekerja sama dengan satwa itu tidak gampang. Butuh waktu ekstra untuk mencetak anjing-anjing tersebut agar dapat mendukung tugas tugas kepolisian. Itulah sebabnya, setiap satu ekor anjing pelacak dilatih oleh satu orang pawang K-9 dari anggota kepolisian.

Adapun Bripka I Kadek Adi Indrawan dan Bripka I Putu Agus Gunawan dari Ditsamapta Unit Pol Satwa Polda Bali menjadi pawang anjing pelacak ras labrador diberi nama Kenzo dan Civas. Kenzo memiliki keahlian mengendus narkotika, sedangkan Civas memiliki keahlian melacak bahan bahan peledak (handak).

Uniknya, ketika anjing anjing pelacak ini menemukan sesuatu yang mencurigakan atau barang yang terindikasi bahan peledak maupun narkotika, anjing ini akan memberikan kode. Mulai dengan menggoyangkan ekornya hingga kepala anjing yang terus menoleh sang pawang. Selain itu, anjing tersebut tidak mau beranjak dari tempatnya saat mengendus ada barang mencurigakan.

"Dengan adanya K-9 ini bisa membantu untuk mengantisipasi barang barang berbahaya, khusunya bahan peledak," imbuhnya.

Saat ini, pintu masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk semakin diperketat menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Keterlibatan anjing pelacak K-9 pun disiagakan untuk membantu pemeriksaan barang dan kendaraan yang masuk Bali.

"Kita terus laksanakan dengan dibantu K-9 unit Samapta Polda Bali," tukasnya.




(iws/iws)

Hide Ads