Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan yakni sepeda motor Honda Vario bernopol DK 5675 dengan Mobil Kijang bernopol DK 1254 JU. Akibat peristiwa kecelakaan itu pengendara Honda Vario I Gede Kirana (39) asal Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali meninggal dunia.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya menerangkan kronologi kecelakaan berawal saat sepeda motor Honda Vario datang dari arah timur menuju ke arah barat. Kemudian saat tiba di lokasi kejadian pengendara motor hendak menyeberang jalan ke utara.
Namun nahas karena kurang memperhatikan situasi jalan, tiba-tiba datang mobil kijang yang dikemudikan oleh Sony Mahatera (36) asal Dusun Karang Nongko, Desa Sumberagung, Kabupaten Kediri yang langsung menabraknya dari arah berlawanan. Pengendara motor terpental dan dilanjutkan mobil menabrak sebuah toko kerajinan pelinggih yang berada di sebelah timur lokasi kejadian.
"Sopir tidak bisa mengendalikan kendaraannya karena kaget tiba-tiba melihat ada kendaraan berbelok di depannya," kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya saat dikonfirmasi detikBali, Selasa (16/8/2022).
Dijelaskan Sumarjaya, akibat kecelakaan tersebut I Gede Kirana (39) mengalami luka robek pada tumit kaki kiri, dan mengeluarkan darah dari hidung dan kedua telinganya. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Kertha Usada, namun nahas karena luka yang diderita, dia dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.
"Kasus ini masih sedang ditangani oleh unit Sat Lantas Polres Buleleng, tadi siang penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi mobil. Untuk penyebab pasti kecelakaan masih kami selidiki," tukasnya.
(kws/kws)