RS Sanglah Resmi Ganti Nama Jadi RS Prof IGNG Ngoerah Desember 2022

RS Sanglah Resmi Ganti Nama Jadi RS Prof IGNG Ngoerah Desember 2022

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Jumat, 15 Jul 2022 10:44 WIB
RSUP Sanglah Denpasar
RSUP Sanglah Denpasar - Nama RSUP Sanglah Denpasar akan resmi berganti nama menjadi RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah pada 30 Desember 2022 mendatang. (Foto: Dok.Detikcom)
Denpasar -

Nama RSUP Sanglah Denpasar akan resmi berganti nama menjadi RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah pada 30 Desember 2022 mendatang. Perubahan nama tersebut bersamaan dengan hari ulang tahun ke-63 rumah sakit rujukan Bali dan Nusa Tenggara tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar, I Wayan Sudana pada Jumat (15/7/2022). Menurutnya, perubahan nama ini telah mendapat persetujuan berdasarkan surat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Badan Penanaman Modal terkait izin operasional Rumah Sakit per 7 Juli 2022.

"Kami sangat menyambut baik. Walaupun secara izin operasional sudah keluar nama baru, tapi untuk selanjutnya kami akan melengkapi administrasinya," kata Sudana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk diketahui, usulan perubahan nama tersebut didasarkan Surat Gubernur Bali Nomor 440/1964/Yankes.Diskes tanggal 11 Februari 2020 dan surat DPRD Provinsi Bali nomor: 593/605/DPRD tanggal 20 Januari 2020 yang mengusulkan untuk mengganti nama RSUP Sanglah menjadi RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah.

Menurut Sudana, sosok Prof. Dr. I Goesti Ngoerah Gde Ngoerah merupakan seorang tokoh terpandang di Bali. Prof Ngoerah merupakan dokter pertama yang turut merintis RSUP Sanglah. Prof Ngoerah juga turut membantu bagian kebidanan dan kandungan sejak awal pindahnya bagian kebidanan RS Wangaya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Prof Ngoerah juga pernah ditunjuk sebagai Dokter Kepresidenan Presiden Soekarno di Bali. Ia menjadi dokter spesialis pertama keturunan Bali dan juga spesialis saraf pertama di Bali. Di bidang pendidikan, Prof Ngoerah pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Udayana sejak 29 September 1968 dengan dua kali masa jabatan.

Sudana berharap, nama baru tersebut bisa memberi spirit yang baru untuk mewujudkan pelayanan yang lebih baik. "Untuk mewujudkan harapan tadi, saya mengajak seluruh komponen insan yang ada di RSUP Sanglah agar spirit ini bisa diwujudkan melalui karya-karya dan implementasinya di lapangan," paparnya.

Sebelumnya, pergantian nama RSUP Sanglah Denpasar menjadi RSUP RSUP Prof. Dr. I.G.N.G. Ngoerah disambut gembira oleh pihak keluarga. Putra Prof Ngoerah, Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana berterima kasih kepada semua pihak yang telah menghargai jasa dan pengabdian ayahnya. Ia berharap dengan nama yang baru itu, manajemen rumah sakit dapat termotivasi memberikan pelayanan lebih baik.

"Dengan perubahan nama ini kita berharap manajemen akan termotivasi lebih lagi dan tentunya juga dibutuhkan support dari pemerintah daerah, pemerintah pusat. Sehingga rumah sakit ini bisa menjadi rumah sakit rujukan terbaik di Indonesia Timur, dan kalau bisa se-Indonesia," ungkap Adhi Ardhana ketika ditemui detikBali di Gedung DPRD Bali pada Kamis (14/7/2022).




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads