Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sempat mengamuk di wilayah Jasri, Kelurahan Subagan, Karangasem, ternyata mengalami gangguan jiwa sejak masih duduk di bangku SMA. ODGJ berinisial RH itu diduga mengalami gangguan kejiwaan setelah ditinggal oleh ayahnya.
Hal itu diungkapkan Syahrul, paman dari RH, Rabu (6/7/2022). Sampai saat ini, lanjut Syahrul, tidak ada yang tahu ke mana ayah dari RH.
Keluarga juga tidak mengetahui apakah sang ayah yang meninggalkan RH sejak masih SD itu masih hidup atau sudah meninggal dunia. Namun, kata Syahrul, keponakannya itu sering bengong dan melamun hingga akhirnya mengalami gangguan kejiwaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemungkinan itu yang menyebabkan ia menjadi stres hingga kemudian menjadi gila (maksudnya gangguan kejiwaan) seperti sekarang," kata dia.
Bahkan, yang lebih miris, imbuh Syahrul, sejak ditinggal sang ayah, RH masih sering menanyakan ke mana perginya sang ayah.
"Semenjak ditinggal pergi ia terus menanyakan ayahnya," kata Syahrul.
Diberitakan sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Karangasem menangkap RH di wilayah Jasri, Kelurahan Subagan, Karangasem, pada Rabu (6/7/2022). Saat itu, RH mengamuk di Villa Matahari hingga membuat pemilik villa dan warga sekitar resah. Masalah ini pun akhirnya dilaporkan ke Polsek Karangasem.
"Pria ini sudah sering meresahkan warga dan sudah beberapa juga kali diamankan. Saat ini dia sudah dibawa ke pihak keluarga," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Karangasem I Ketut Artha Sedana.
(iws/iws)