Keberadaan Pasar Ramadan telah lama memberi warna perayaan bulan puasa di lingkungan Banjar Tunggal Sari, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan, Kabupaten Tabanan Bali. Demikian juga pada Ramadan 1444 Hijriah.
Pasar Ramadan yang berada di area Masjid Agung Al Mujahidin Tabanan dan Balai Banjar Tunggal Sari ini menjadi salah satu tempat warga yang hendak mencari menu berbuka puasa.
Ia menjelaskan Pasar Ramadan Tunggal Sari tahun ini sudah dimulai sejak hari pertama puasa. "Hari pertama sudah mulai ramai. Bukanya dari pukul 15.00 Wita sampai 19.00 Wita," jelas Kepala Lingkungan Banjar Tunggal Sari Dimas, Sabtu (25/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setidaknya, sambung Dimas, ada 26 pedagang yang berjualan di area Pasar Ramadan. Mereka menjajakan berbagai menu berbuka puasa. Mulai dari takjil hingga hidangan olahan seperti daging ayam dan daging sapi.
![]() |
Bahkan, ada juga menu tradisional Bali seperti sambal bongkot (kecombrang), ayam betutu, atau olahan sayur khas Klungkung, serombotan. "Untuk minumannya rata-rata yang sering dicari untuk buka puasa seperti kolak, es buah, atau es kelapa," imbuhnya.
Dimas menyebut harga makanan dan minuman di Pasar Ramadan Tunggal Sari relatif terjangkau dan tidak jauh berbeda dengan Pasar Senggol Tabanan. "Paling murah Rp 5 ribu. Itu sudah dapat minuman yang sering dicari untuk buka puasa. Kalau lauk seperti ayam bakar atau olahan daging sapi rata-rata di atas Rp 10 ribuan," ungkapnya.
Pasar Ramadan Tunggal Sari akan beroperasi selama hampir satu bulan penuh atau selama bulan puasa. Bagi warga sekitar Tabanan yang hendak mencari menu berbuka puasa bisa mendatangi pasar ini.
"Hampir satu bulan penuh. Biasanya H-3 Idul Fitri sudah mulai sepi karena yang berdagang mudik," pungkasnya.
(irb/efr)