
Terungkap Pendulang Emas di Yahukimo Dibantai KKB Kodap XVI-III Ndugama
Satgas Damai Cartenz 2025 mengungkap pendulang emas di Yahukimo, dibantai oleh KKB dari Kodap XVI Yahukimo dan Kodap III Ndugama.
Satgas Damai Cartenz 2025 mengungkap pendulang emas di Yahukimo, dibantai oleh KKB dari Kodap XVI Yahukimo dan Kodap III Ndugama.
Sebanyak 11 jenazah pendulang emas korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan, diserahkan ke pihak keluarga.
Komisi I DPR RI akan memanggil Panglima TNI untuk membahas pembantaian pendulang emas di Yahukimo oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Sebanyak 11 jenazah korban pembantaian KKB di Yahukimo diserahkan ke keluarga. Total 12 jenazah telah diidentifikasi dan dikembalikan dengan layak.
Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto segera mengundang Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak membahas serangan oleh KKB itu.
Aparat TNI dan Polri telah mengevakuasi 12 jenazah untuk diperiksa. Sementara satu korban tewas akan dievakuasi hari ini, Senin (14/4/2025).
Pendulang emas yang menjadi korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan, bertambah menjadi 13 orang.
Jumlah korban pembantaian KKB di Yahukimo meningkat menjadi 13. TNI dan Polri evakuasi 12 jenazah, sementara satu jenazah lainnya dijadwalkan esok hari.
Sebanyak 11 jenazah pendulang emas korban KKB di Yahukimo ditemukan. Proses evakuasi berlangsung, dengan 4 jenazah sudah dievakuasi dan 7 lainnya menyusul.
Sebanyak 125 pendulang emas mengungsi ke Asmat setelah diserang KKB di Yahukimo. Serangan brutal ini menyebabkan 11 korban tewas.