
Eks Kepala Polisi Seoul Dinyatakan Tak Bersalah Atas Tragedi Itaewon
Pengadilan Korsel menyatakan mantan Kepala Kepolisian Seoul tidak bersalah atas respons gagal terhadap tragedi Itaewon yang menewaskan nyaris 160 orang.
Pengadilan Korsel menyatakan mantan Kepala Kepolisian Seoul tidak bersalah atas respons gagal terhadap tragedi Itaewon yang menewaskan nyaris 160 orang.
Pihak kepolisian Korsel mengungkap hasil investigasi penyebab tragedi Itaewon. Hasil penyelidikan berbulan-bulan itu langsung diprotes keluarga korban.
Sebulan usai tragedi Halloween, karangan bunga dan ucapan penuh duka masih memenuhi Itaewon. Tragedi yang menewaskan 158 orang itu meninggalkan duka mendalam.
Presiden Korsel Yoon Suk Yeol menyampaikan permohonan maaf atas tragedi malam Halloween di Itaewon. Ia pun mengisyaratkan akan merombak kepolisian disana.
Setidaknya ada 156 jiwa menjadi korban pesta Halloween di Itaewon. Di media sosial, beredar foto tubuh korban mengalami kebiruan. Ini kemungkinan penyebabnya.
Korban kerumunan mematikan acara Halloween di Itaewon mulai dimakamkan masing-masing keluarga. Suasana duka tampak nyata di pemakaman.
Muncul kabar korban meninggal di tragedi Itaewon punya jantung yang lemah menyebabkan henti jantung yang dikaitkan dengan Covid-19. Apa benar ada kaitannya?
Dari data yang ada, diketahui korban di tragedi Itaewon lebih banyak dilaporkan pada wanita daripada pria. Para ahli mencoba mengungkap kemungkinan penyebabnya.
Pesta Halloween di Itaewon berakhir tragis. Ratusan korban meninggal karena henti jantung. Apa alasan berdesakan dalam kerumunan bisa picu henti jantung?
Duta Besar RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto menceritakan kronologi terjadinya tragedi Halloween di Itaewon pada Sabtu (29/10) lalu.