
Peran Bripda IMS dan Bripka IG di Kasus Penembakan Bripda IDF hingga Tewas
Densus 88 membeberkan dua peran tersangka penembakan Bripda IDF hingga tewas di Rusun Polri Cikeas, Bogor.
Densus 88 membeberkan dua peran tersangka penembakan Bripda IDF hingga tewas di Rusun Polri Cikeas, Bogor.
Juru Bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar mengungkap Bripda IMS mengonsumsi minuman beralkohol sebelum insiden polisi tembak polisi di Bogor.
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkapkan kronologi peristiwa tewasnya Bripda IDF di Rusun Polri Cikeas, Bogor. Berikut kronologinya.
Bripda IDF tewas ditembak sesama anggota anggota Densus 88 Antiteror Polri. . Kabar kematian Bripda IDF sempat membuat orang tuanyakebingungan.
Bripda IDF diduga ditembak oleh sesama anggota Densus 88. Namun, sang ayah Y Pandi mengaku awalnya tidak tahu sama sekali bahwa anaknya tewas ditembak.
Bripda IDF tewas ditembak dua rekannya sesama anggota Densus 88 Antiteror Polri. Polri menegaskan tak ada pertengkaran dalam kasus polisi tembak polisi itu.
Bripda IMS dan Bripka IG ditetapkan sebagai tersangka atas kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Bripda IDF. Kejadian itu disebut akibat kelalaian anggota.
Bripda IDF tewas ditembak sesama anggota Densus 88 Antiteror Polri di Bogor, Jabar. Tapi ayah korban, Y Pandi mengaku hanya dikabari anaknya sedang sakit keras.
Ayah Bripda IDF, Y Pandi mengaku awalnya tak diberitahu soal anaknya tewas ditembak sesama anggota Densus 88 Antiteror Polri di Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Kasus polisi tembak polisi terjadi di Cikeas, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Seorang anggota Densus 88 Antiteror Pori Bripda IDF tewas ditembak rekannya.