
Tangis Penyesalan Pesilat Pembunuh Penjual Nanas Gresik saat Nikah di Rutan
Septian Nur Cahya (20), pesilat pembunuh penjual nanas di Gresik menikah di dalam rutan. Ia tak kuasa menahan tangis sesal usai proses akad nikah.
Septian Nur Cahya (20), pesilat pembunuh penjual nanas di Gresik menikah di dalam rutan. Ia tak kuasa menahan tangis sesal usai proses akad nikah.
Gerombolan pesilat habisi nyawa seorang penjual nanas di Gresik. Namun, mereka tidak dijerat pasa pembunuhan, melainkan pasal pengeroyokan.
Polisi menunjukkan 2 foto pesilat yang masih kabur usai menghilangkan nyawa seorang penjual nanas. Polisi meminta warga melapor jika melihat 2 pesilat itu.
Polres Gresik menangkap dan menjadikan tersangka lima pesilat pengeroyok penjual nanas, Eko Bayu Asmoro, hingga tewas. Dua pelaku lainnya masih diburu.
Gerombolan pesilat menghabisi penjual nanas di gresik secara membabi buta. Korban dicekoki miras lalu dikeroyok hingga akhirnya mendapat cedera parah di kepala.
Polisi mengatakan 14 pesilat diduga dua kali menggeroyok Eko Bayu Asmoro (21), penjual nanas di Gresik, Jawa Timur.
Polisi memburu para pelaku yang mengeroyok Eko Bayu Asmoro (21) hingga tewas di Gresik, Jawa Timur. Penjual nanas itu tewas setelah dikeroyok 14 pesilat.
Seorang pesilat yang ikut menghabisi nyawa penjual nanas di Gresik menyerahkan diri diantar ortunya. Sebelum itu, dia sempat kabur ke Trenggalek.
Seorang pesilat yang ikut mengeroyok dan membunuh penjual nanas di Gresik menyerahkan diri. Dia diantar orang tuanya ke kantor polisi.