
Mengenang G30S PKI, Sejarah Kelam Malam Pembantaian 6 Jenderal-1 Perwira
G30S PKI adalah peristiwa kelam dalam sejarah Indonesia, di mana PKI membunuh tujuh jenderal pada 30 September 1965. Simak latar belakang dan kronologinya!
G30S PKI adalah peristiwa kelam dalam sejarah Indonesia, di mana PKI membunuh tujuh jenderal pada 30 September 1965. Simak latar belakang dan kronologinya!
Peristiwa G30S PKI menjadi titik balik sejarah Indonesia. Artikel ini membahas mengapa Soeharto tidak menjadi korban penculikan oleh PKI.
Mayor Syafrie Rachman gugur akibat sabotase PKI saat berlayar ke Palembang. Bupati Bangka 1963-1965 itu kemudian menjadi salah satu pahlawan asal Bangka.
Malam 30 September 1965 menuju 1 Oktober 1965 adalah saat Ade Irma Suryani tewas. Bagaimana peristiwa tersebut terjadi?
Mahfud Md akan menemui korban Peristiwa 1965 yang tinggal di Belanda dan Ceko. Hal itu dilakukan dalam rangka Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM Berat.
Sudaryanto Yanto Priyono dan Jaroni Soejomartono adalah korban peristiwa tahun 1965. Yanto kini WN Rusia dan Jaroni Soejomartono atau Roni memagang paspor Ceko.
Mahfud Md menyebut pemerintah akan melakukan pemulihan hak konstitusional bagi korban peristiwa 1965 yakni Sudaryanto Yanto Priyono dan Jaroni Soejomartono.
Kisah mengharukan diungkap dua mantan WNI korban Peristiwa 1965-1966. Keduanya terpaksa hidup dalam pengasingan dan dicabut kewarganegaraannya.
Presiden Jokowi menawarkan ke dua korban peristiwa 1965-1966 untuk menjadi WNI. Keduanya menjadi warga Rusia dan Ceko pasca-peristiwa 1965-1966.
Pada era Soeharto, orang-orang ditangkap dan dipaksa mengaku komunis. Mereka disiksa di sel tahanan. Usai bebas, mereka dianggap warga negara kelas tiga.