
Polisi: Beras Ditimbun di Depok 3.657 Kg, Setara untuk 139 Keluarga
Mabes Polri ungkap total jumlah beras yang ditimbun di Depok pada 5 November 2021 seberat 3.675 kilogram yang bisa dibagikan ke 139 keluarga penerima manfaat.
Mabes Polri ungkap total jumlah beras yang ditimbun di Depok pada 5 November 2021 seberat 3.675 kilogram yang bisa dibagikan ke 139 keluarga penerima manfaat.
Polisi menjelaskan urutan beras bansos berkarung-karung rusak dan ditimbun di Depok. Pihak JNE dimintai keterangan selaku kurir distribusi beras bansos.
Polisi meminta keterangan Kemensos terkait beras ditimbun di Depok. Dari hasil pemeriksaan tersebut, Kemensos mengaku tak tahu soal kerja sama PT DNR dan JNE.
Polisi telah meminta keterangan dari JNE terkait beras bansos yang dikubur. Pihak JNE sendiri belum bisa mengetahui pasti berapa banyak beras yang dikubur.
Polisi meminta keterangan dari JNE terkait beras bansos yang ditimbun di Depok. Kepada polisi, JNE menjelaskan alasan mengubur beras tersebut karena rusak.
Polisi telah memeriksa pihak JNE terkait temuan beras berkarung-karung membusuk dikubur di Depok. JNE mengklaim telah mengganti beras rusak itu ke pemerintah.
Polisi menyelidiki kasus temuan beras bansos yang ditimbun di Depok. Polisi mengambil 2 karung beras tersebut sebagai sampel untuk penyelidikan.
Beras berkarung-karung ditemukan di tanah lapang wilayah Tirtajaya, Sukmajaya, Depok.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan, para mafia beras jadi target operasi Satgas Pangan.
Harga beras di Indonesia ternyata lebih mahal dibandingkan negara-negara tetangga. Berapa nilainya?