
Pilu Tujuh Bayi di Gaza Meninggal karena Hipotermia, Tewas Akibat Kedinginan
Hipotermia mengintai para bayi di Gaza. Otoritas Kesehatan Gaza melaporkan setidaknya tujuh bayi meninggal akibat cuaca dingin dalam 24 jam terakhir.
Hipotermia mengintai para bayi di Gaza. Otoritas Kesehatan Gaza melaporkan setidaknya tujuh bayi meninggal akibat cuaca dingin dalam 24 jam terakhir.
Warga Palestina berkumpul di dapur umum, Khan Younis, Gaza. Mereka antre makanan sambil menanti gencatan senjata yang mulai berlaku pada Minggu (19/1).
Seorang ayah asal Gaza, menggali lubang besar di bawah tenda keluarganya. Lubang itu untuk berlindung dari serangan Israel yang terus berlanjut.
Konflik di Gaza menyebabkan banyak korban sipil, termasuk empat bayi yang meninggal akibat hipotermia. Akses ke kehangatan dan makanan sangat terbatas.
Krisis pangan yang terjadi di Gaza membuat warga harus berjuang keras saat ada penyaluran bantuan makanan. Begini gambarannya.
Gedung-gedung sekolah di Gaza yang jadi tempat pengungsian mendapatkan serangan brutal dari Israel. Begini kondisinya.
Pengusaha Mesir dan pemilik perusahaan daur ulang mengubah limbah industri menjadi tempat tidur bagi warga Gaza yang mengungsi di Mesir. Begini wujudnya.
Situasi di Gaza semakin memprihatinkan. Pengungsi Palestina terpaksa meninggalkan rumah mereka dan mencari perlindungan di sepanjang pantai Gaza.
Serangan Israel ke Palestina memaksa warga Gaza mengungsi ke area pemakaman. Situasi semakin kritis dengan minimnya tempat aman bagi mereka.
Penyakit kulit merajalela di Gaza. Kondisi kamp-kamp pengungsian yang buruk dan penuh sesak disebut sebagai penyebabnya.