
KSP Sangkal TP3 soal Jokowi Tak Mau Tuntaskan Kasus Tewasnya Laskar FPI
"Jangan menarik kesimpulan sendiri, tidak menemui tidak sama dengan tidak mau menuntaskan kasus tewasnya laskar FPI," kata Donny Gahral Adian.
"Jangan menarik kesimpulan sendiri, tidak menemui tidak sama dengan tidak mau menuntaskan kasus tewasnya laskar FPI," kata Donny Gahral Adian.
Gerindra mengimbau semua pihak tidak melakukan politisasi terkait kejadian penembakan enam anggota laskar FPI di Km 50 Tol Jakarta Cikampek.
TP3 akan memantau perkembangan kasus penembakan terhadap 6 laskar FPI. TP3 akan membuat buku putih yang mencakup fakta-fakta terkait kejadian tersebut.
TP3 menilai insiden tewasnya 6 laskar FPI merupakan pelanggaran HAM berat. Sebab, TP3 menilai penyerangan 6 laskar FPI dilakukan secara sistematis.
"Ini juga terbukti bahwa ini pembuntutan saja. Kalau mungkin ada aktivitas yang lain, ada niat yang lain kenapa nggak di titik Sentul," tutur Choirul Anam.
Komnas HAM telah mengumumkan hasil investigasi terkait penembakan 6 anggota Laskar FPI di KM 50 Tol Japek. Sejumlah barang bukti dikumpulkan untuk diselidiki.
Dari sejumlah mobil yang membuntuti Habib Rizieq di malam tewasnya 6 laskar FPI, ada beberapa yang bukan mobil milik polisi.
"Ada ketegangan, ada serempet-serempet, apa benturan-benturan antar mobil, sampai tembak-menembak dan berujung pada 2 orang yang meninggal," kata Choirul Anam.
Investigasi yang dilakukan Komnas HAM atas tewasnya enam anggota laskar FPI memasuki tahapan akhir. Saat ini Komnas HAM sedang melakukan finalisasi laporan.
Komnas HAM mengaku punya versi lengkap rekaman kejadian penembakan 6 pengikut Habib Rizieq di KM 50 Tol Japek tersebut yang berdurasi 25 menit.