
Penyeberangan di Selat Bali Ditutup 3 Jam gegara Cuaca Buruk
Penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang ditutup sementara selama tiga jam akibat cuaca buruk di Selat Bali, Selasa (8/7/2025) sore.
Penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang ditutup sementara selama tiga jam akibat cuaca buruk di Selat Bali, Selasa (8/7/2025) sore.
KMP Tunu Pratama Jaya berkomitmen evaluasi keselamatan setelah kecelakaan kapal di Banyuwangi. Santunan untuk korban dan dukungan logistik juga disiapkan.
KNKT mengungkap fakta penyelidikan tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Kapal berusia 15 tahun, pemeliharaan terakhir dilakukan Oktober lalu.
KNKT mengungkap usia KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Banyuwangi adalah 15 tahun. Penyelidikan terus dilakukan untuk menentukan penyebabnya.
Aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk tetap normal meski pencarian korban KMP Tunu Pratama berlangsung. 28 kapal beroperasi tanpa gangguan.
Jenazah laki-laki tanpa identitas ditemukan 11 km dari lokasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Proses identifikasi dilakukan di RSUD Blambangan, Banyuwangi.
Jenazah mengambang tanpa identitas di Selat Bali dievakuasi KRI Tongkol. Jenazah itu diduga salah satu penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang belum ditemukan.
Pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya memasuki hari keempat. Tim SAR Gabungan, termasuk TNI AD, menyisir 175 km pesisir Banyuwangi tanpa hasil.
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi Pelabuhan Ketapang untuk menemui keluarga korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya dan memberikan semangat.
Perwakilan KMP Tunu Pratama Jaya menyampaikan belasungkawa dan tanggung jawab atas insiden kapal tenggelam, serta komitmen untuk evaluasi keselamatan.