Terungkap Kapan KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Kali Pemeliharaan!

Terungkap Kapan KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Kali Pemeliharaan!

Eka Rimawati - detikJatim
Minggu, 06 Jul 2025 22:30 WIB
Kondisi KMP Tunu Pratama Jaya 3888 kandas di dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk, Jumat (23/12/2022). (I Putu Adi Budiastrawan/detikBali)
Foto: KMP Tunu Pratama Jaya (I Putu Adi Budiastrawan/detikBali)
Banyuwangi -

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyampaikan sejumlah fakta temuan hasil penyelidikan penyebab tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Banyuwangi. Selain usia kapal sudah 15 tahun, terungkap kapan terakhir kali kapal tersebut dilakukan pemeliharaan.

"Untuk docking (pemeliharaan kapal) terakhir Oktober tahun lalu," ujar Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono dalam konferensi pers pada Minggu (6/7/2025).

Soerjanto juga menjelaskan standar kurun waktu pemeliharaan kapal. Dia sampaikan bahwa sesuai dengan temuan yang ada, seharusnya KMP Tunu Pratama Jaya masih dalam kategori laik melaut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Docking standarnya 1 tahun sekali," katanya.

Meski dalam kondisi yang bisa dinyatakan laik melaut, Soerjanto menegaskan bahwa KNKT akan menggelar pemeriksaan lebih lengkap berkaitan dokumen dan kelaikan KMP Tunu Pratama Jaya.

ADVERTISEMENT

Pemeriksaan lanjutan itu akan dilakukan bersama PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) yang memiliki kewenangan penuh dalam mengklasifikasikan kapal yang beroperasi di perairan Indonesia.

Sebelumnya, KNKT menyampaikan perkembangan terbaru terkait penyelidikan tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Banyuwangi. Diketahui bahwa usia kapal yang tenggelam sudah 15 tahun.

"Kapal ini keluaran tahun 2010. Tentu kami akan melihat lebih jauh terkait kelengkapannya, jadi bukan soal tahun keluaran tapi soal pemeliharaannya," kata Soerjanto.

Dia sampaikan juga bahwa usia tidak bisa menjadi faktor penentu laik tidaknya kapal tersebut. Dia sebutkan, ada kapal yang lebih tua dari itu tapi bila pemeliharaannya baik juga pasti akan laik melaut.

"Ada kapal yang keluaran lebih tua tapi perawatannya baik jadi kelaikannya juga baik," tambahnya.

Mengenai perkembangan penyelidikan penyebab tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Soerjanto mengatakan saat ini pihaknya masih mengumpulkan sejumlah data.

KNKT, kata dia, juga sedang mengumpulkan hasil wawancara dengan sejumlah korban selamat. Dari wawancara tersebut pihaknya sudah mendapatkan data pendukung, terutama dari keluarga dan korban selamat.

"Sudah ada data yang kami peroleh dan termasuk data dari korban yang selamat," kata Soerjanto dengan tidak menjelaskan secara rinci fakta atau data apa saja yang didapatkan.




(dpe/abq)


Hide Ads