
Profil Manusia Rp 240 Triliun yang Kini Ditahan, Genius dan Glamor
Pavel Durov, pendiri dan CEO Telegram yang kini sedang ditahan otoritas Prancis, boleh saja mengaku suka kehidupan sederhana.
Pavel Durov, pendiri dan CEO Telegram yang kini sedang ditahan otoritas Prancis, boleh saja mengaku suka kehidupan sederhana.
Ditahannya Pavel Durov, pendiri Telegram, benar-benar menghebohkan Rusia. Bahkan yang berseteru pun bersatu untuk menyuarakan agar Durov dibebaskan.
Rusia anggap penangkapan CEO Telegram, Pavel Durov, di Prancis bermotif politik. Kremlin desak Prancis buktikan tuduhan serius terhadap Durov.
Penangkapan pendiri dan CEO Telegram Pavel Durov di Prancis menjadi perhatian serius di Rusia. Rusia pun mengeluarkan peringatan ke Prancis.
Pengadilan Prancis menjelaskan alasannya menangkap pendiri Telegram Pavel Durov. Rupanya Durov sudah menjadi subjek investigasi sejak bulan lalu.
CEO Telegram Pavel Durov ditangkap di Prancis, Sabtu (24/8). Presiden Prancis Emmanuel Macron buka suara soal penangkapan Durov.
Miliarder ini sering dibandingkan dengan Mark Zuckerberg. Tapi, Pavel Durov marah saat perusahaan pertamanya, VKontakte, juga dianggap sebagai tiruan Facebook.
Pavel Durov, CEO dan pendiri Telegram, memang berasal dari Rusia, tapi dia memegang beberapa kewarganegaraan lain.
CEO Telegram Pavel Durov disebut lengket dengan Yulia hingga Pavel diduga tertangkap karena berbagai postingan wanita tersebut.
Selang beberapa hari setelah Pavel Durov ditangkap di Prancis, jumlah download aplikasi Telegram secara global malah naik.