
Kilas Balik IDAI, Momen Horor Obat Sirup Picu Anak Meninggal Gagal Ginjal Akut
[Kasus gagal ginjal seusai meminum obat sirup sempat jadi perhatian publik. Ketua IDAI sebut sebagian dokter sempat tak percaya obat sirup jadi penyebab GGAPA.]
[Kasus gagal ginjal seusai meminum obat sirup sempat jadi perhatian publik. Ketua IDAI sebut sebagian dokter sempat tak percaya obat sirup jadi penyebab GGAPA.]
IDAI menceritakan masih banyak dokter anak yang belum berani meresepkan obat sirup pada pasiennya, pasca ramainya kasus gagal ginjal pada anak.
Kasus gagal ginjal akut pada anak membuat penggunaan obat sirup dihentikan dan beralih ke racikan. Namun, IDAI ternyata tak anjurkan anak minum obat racikan.
India melarang produsen obat untuk menggunakan propilen glikol yang sama dengan perusahaan Marion Biotech. Hal ini dikaitkan dengan kematian 19 anak Uzbekistan.
Therapeutic Goods Administration (TGA), badan yang bertugas mengawasi peredaran obat di Australia, menarik 44 produk yang mengandung 'pholcodine'.
Menkes menyebut kasus GGAPA baru yang saat ini terkonfirmasi baru 1 kasus. Kasus di Jabar dan Maluku berstatus suspek. Hasil lab bakal segera keluar.
Menteri Kesehatan buka suara soal dugaan kasus baru gagal ginjal akut di Jawa Barat. Kemenkes saat ini sedang melakukan pengecekan.
Muncul kasus baru gagal ginjal akut di Jabar, belum dipastikan apakah berkaitan dengan cemaran toksik di obat sirup. Begini kronologinya.
Kementerian Kesehatan RI merilis edaran baru di tengah muncul kembali kasus gagal ginjal akut. Catat obat sirup yang tak boleh disediakan layanan kesehatan.
Ada laporan pasien baru gagal ginjal akut di Jawa Barat, Dinkes kirim sampel obat sirup ke pemerintah pusat. Hasilnya bagaimana?