
Pemprov DKI Akan Bangun 2 Rusun di Jakut dan Revitalisasi Rusun Marunda
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bakal membangun dua rumah susun sewa. Selain itu, Pemprov DKI akan merevitalisasi Rusun Marunda.
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bakal membangun dua rumah susun sewa. Selain itu, Pemprov DKI akan merevitalisasi Rusun Marunda.
Sejumlah warga rusun di Jakarta mengaku susah membayar sewa rusun. Sulitnya mendapat menghasilan menjadi penyebab utama mereka harus menunggak biaya sewa rusun.
Mereka beralasan, tinggal di rusun karena keterbatasan ekonomi dan tertib membayar sewa.
DPRKP menyebut Rusun Marunda, Jakut, terbanyak warganya yang menunggak sewa bulanan sejak 2010. Warga mengungkap alasannya menunggak bayar sewa
"Untuk data penghuni rusunawa yang paling banyak melakukan penunggakan adalah di Rusunawa Marunda," kata Kadis DPRKP.
Menteri PKP Maruarar Sirait pertimbangkan revitalisasi Rusun Marunda untuk memenuhi kebutuhan hunian. Fokus pada ekosistem dan produktivitas hunian.
Cagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mendatangi warga rusun Marunda di Jakarta Utara, Selasa (15/10). Ia mengajak warga Marunda bernyanyi bersama Slank.
Batik Marunda dibuat sejak tahun 2014 di rumah susun Marunda, menampilkan motif flora dan fauna yang khas. Para pengrajinnya terdiri dari 10 ibu rumah tangga.
Aset Rusunawa Marunda Klaster C raib dijarah sejumlah petugas. Rusun yang sudah lama tidak berpenghuni itu akan dilakukan revitalisasi atau dibangun baru.
Heru Budi menyebutkan sejauh ini 7 orang petugas dipecat karena menjarah aset bangunan Rusun Marunda. Heru mengatakan 3 di antaranya sudah diproses hukum.