
Pemilik Akun TikTok Mandi Lumpur Ngaku Cuan Rp 2 Juta Sekali Live
Pemilik akun TikTok, Intan Komalasari (30), mengaku tak pernah memaksa para emak-emak atau nenek-nenek mandi lumpur. Dia mengaku cuan Rp 2 juta sekali live.
Pemilik akun TikTok, Intan Komalasari (30), mengaku tak pernah memaksa para emak-emak atau nenek-nenek mandi lumpur. Dia mengaku cuan Rp 2 juta sekali live.
Pemeran mandi lumpur saat live TikTok mengaku mampu meraup Rp 50 juta selama tiga bulan ngonten.
Warga di Lombok Tengah antre agar diberi kesempatan untuk live mandi lumpur melalui akun TikTok. Alasannya agar kebagian cuan.
Dia mengaku uang yang didapat dari hasil live mandi lumpur langsung dibagi dua dengan pemeran.
Layar Sari alias Inak Mawar (55) mengaku ketagihan untuk live mandi lumpur di TikTok. Dia bahkan lebih memilih live TikTok ketimbang pergi ke sawah.
Pemilik akun TikTok @intan_komalasari92 angkat bicara soal konten mandi lumpurnya itu. Dia mengaku mengikuti tren dari luar negeri.
Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) tengah mengusut kasus ngemis online dengan konten mandi lumpur di TikTok. Begini penampakan kolam mandi lumpur itu.
Intan Komalasari menceritakan awal mula konten nenek-nenek mandi air keruh dan berlumpur di akun TikTok miliknya @intan_komalasari92.
Tiga emak-emak pemeran live TikTok mandi lumpur itu ternyata masih berhubungan keluarga dengan pemilik akun TikTok @intan_komalasari92.
Polda NTB mengecek lokasi mandi lumpur yang dijadikan sarana mengemis secara online di TikTok oleh perempuan paruh baya.