
Susah Payah Jepang Naikkan Angka Populasi Imbas Resesi Seks
Jepang ketar ketir dilanda krisis populasi. Banyak bukti nyata menunjukkan daruratnya situasi di Jepang imbas resesi seks.
Jepang ketar ketir dilanda krisis populasi. Banyak bukti nyata menunjukkan daruratnya situasi di Jepang imbas resesi seks.
Krisis populasi menghantui Jepang sebagai imbas resesi seks yang melanda negara itu. Angka kelahiran di Jepang menurun drastis.
Jepang menghadapi krisis populasi. Sebab, Jepang menjadi negara tertinggi dengan populasi wanita berusia 50 tahun tanpa anak diantara negara maju lainnya.
Jepang dihantui krisis populasi. Sebab, Jepang menjadi negara tertinggi dengan populasi wanita berusia 50 tahun tanpa anak di antara negara-negara maju lainnya.
Jepang kini dihantui anjloknya angka kelahiran imbas banyak warganya memilih untuk tidak menikah dan mempunyai anak. Begini sejumlah strategi Jepang.
Sebuah survei di Korea Selatan menggambarkan betapa 'anjloknya' angka kesuburan di sana. Hanya empat persen wanita yang masih ingin menikah dan memiliki anak.
Sebuah desa di Spanyol hanya dihuni oleh sepasang suami istri. Mereka pun tetap beraktivitas seperti biasa, layaknya di desa-desa pada umumnya.
Tingkat kelahiran suatu negara jadi salah satu faktor yang menentukan kesejahteraan masyarakatnya. Tingkat kelahiran kerap dikaitkan dengan tingkat kesuburan.
Di Spanyol, ada sebuah desa bernama La Estrella. Warga meninggalkan desa ini dan pindah kota hingga hanya sepasang lansia yang menghuninya.
Jepang yang tengah mengalami krisis populasi, berusaha bertahan di tengah makin sepinya desa-desa. Di Spanyol, ada contoh nyata yang sudah mengalami hal ini.