
Terpopuler Sepekan: China Gunakan Anal Swab untuk Deteksi COVID-19
Kabar dokter di China menggunakan metode usap lewat anal atau anal swab untuk mendeteksi COVID-19 menarik perhatian pembaca. Berikut penjelasannya.
Kabar dokter di China menggunakan metode usap lewat anal atau anal swab untuk mendeteksi COVID-19 menarik perhatian pembaca. Berikut penjelasannya.
Gara-gara kentut, keduanya terlibat baku hantam.
Bukan hal yang patut dicoba karena membahayakan diri, tetapi beberapa orang pernah melakukan 'uji coba' mendekatkan api ke kentut mereka. Ini jadinya.
Bau kentut tidak sedap sebenarnya adalah hal yang wajar. Tetapi jika baunya mulai tak biasa, maka ada baiknya tetap waspada. Kenali penyebabnya.
Kentut yang berbau tidak sedap disebabkan oleh berbagai macam faktor, mulai dari alergi hingga salah makan. Hati-hati, salah satunya bisa berisiko fatal.
Suara kentut ternyata memiliki penjelasan ilmiah. Kalau kamu penasaran, seperti ini penjabarannya.
Kentut atau buang gas adalah reaksi normal dari sistem tubuh. Tapi kentut yang aromanya sangat bau pasti mengganggu, ternyata aroma kentut dipengaruhi makanan
Kentut, meski agak malu-maluin, faktanya adalah hal yang manusiawi. Semua orang memproduksi gas dalam pencernaan dan harus dikeluarkan pada waktunya.
Seorang pria di Austria didenda 500 euro atau sekitar Rp8 juta karena kentut "secara provokatif' di hadapan polisi.
Dokter di Australia, Andy Tagg menunjukkan bahwa kentut bisa menularkan virus Corona pada orang lain. Namun, hal ini dianggap sangat kecil kemungkinannya.