
Marak Kekerasan di Sekolah, Psikolog: Pendidikan Karakter Saja Tak Cukup
Psikolog sebut pendidikan karakter yang dibekali sekolah kepada anak didiknya tidak cukup untuk mencegah terjadinya kekerasan yang marak di lingkungan sekolah.
Psikolog sebut pendidikan karakter yang dibekali sekolah kepada anak didiknya tidak cukup untuk mencegah terjadinya kekerasan yang marak di lingkungan sekolah.
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia bahkan mengungkap data kekerasan di kampus yang selalu alami kenaikan setiap tahunnya.
Kekerasan di sekolah yang dilakukan anak didik harus dilihat secara komprehensif, tidak parsial, yang menjadikan pelaku kekerasan pihak paling bertanggung jawab
Hasil Asesmen Nasional dan PISA 2022 menjadi salah satu landasan perencanaan pendidikan Indonesia berbasis data. Mulai kilasannya.
Berbagai kekerasan timbul di sekolah tak hanya pada murid tapi juga guru. Apa kata organisasi guru P2G merespons hal tersebut?
Dengan dalih untuk menegakkan kedisiplinan bagi siswa di sekolah, muncul sejumlah peristiwa kekerasan terhadap anak-anak yang dilakukan oleh guru sekolah.
Mantan Kepala Sekolah MTs Nurul Islam Ahmad Narasullah yang memukul 15 siswinya menjalani sidang perdana. Sidang digelar tertutup.
Kasus pengeroyokan siswi SMA oleh sejumlah siswi SMP di Sumsel berujung aksi saling lapor oleh kedua belah pihak.
Ada sejumlah fakta terbaru seputar kasus pemukulan belasan siswi oleh eks kepala MTs di Gresik. Salah satunya bahwa jumlah korban bertambah. Simak lengkapnya.
Eks Kepala MTs di Gresik yang memukul belasan siswinya gegara ketahuan jajan di kantin sebelah telah ditangkap. Ia ditetapkan tersangka dan ditahan.