
Diminta Buktikan Kematian, Jenazah Digotong ke Kantor Asuransi Kesehatan
Video viral di media sosial menunjukkan dua orang wanita menggotong jenazah ke kantor asuransi kesehatan demi membuktikan kematiannya agar klaimnya dibayarkan.
Video viral di media sosial menunjukkan dua orang wanita menggotong jenazah ke kantor asuransi kesehatan demi membuktikan kematiannya agar klaimnya dibayarkan.
Di media sosial beredar foto manekin wanita disebut bernama La Pascualita diyakini dibuat dari mayat manusia asli yang diawetkan. Begini penjelasan ahli.
Warga bergotong royong dengan memindahkan 20 jenazah tersebut ke lokasi baru.
Ternyata ada yang menggeluti profesi yang berkaitan dengan jenazah. Bukan tukang gali kubur, melainkan perias jenazah.
Dinkes Kota Tangerang telah merevisi SOP terkait penggunaan ambulans. Ambulans di Tangerang kini bisa digunakan untuk membawa jenazah ke rumah duka.
"Ya namanya emergency. (Alasan) nggak bisa gini pak, buat ini pak. Gila, kiamat ini dunia, buat apa itu pemerintah," kata Wali Kota Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah memerintahkan Dinkes segera memperbaiki Standar Operasional Prosedur (SOP) mobil ambulans untuk kondisi gawat darurat.
Walkot Tangerang Arief Wismansyah memerintahkan audit pada Dinas Kesehatan dan puskesmas di Kota Tangerang terkait peristiwa paman membopong jenazah keponakan.
"Ini bikin kesel saja. Kok ini orang nggak punya empati, cuma nganter ke seberang saja," kata Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah.
Kejadian viral di internet memperlihatkan jenazah anak yang dibawa pulang dengan cara dibopong. Puskesmas dikatakan menolak memberikan layanan ambulans.