
Kondisi Desa di Swiss Hancur Diterjang Longsor Gletser
Gletser Birch di Swiss runtuh pada (28/5) yang menyebabkan longsornya batu, es, dan kerikil ke desa Blatten di lembah di bawahnya. (Fabrice COFFRINI / AFP)
Gletser Birch di Swiss runtuh pada (28/5) yang menyebabkan longsornya batu, es, dan kerikil ke desa Blatten di lembah di bawahnya. (Fabrice COFFRINI / AFP)
Desa Blatten di Swiss sebagian hancur setelah dilanda longsor dari gletser yang jatuh ke desa tersebut.
Dalam sebuah studi inovatif para ilmuwan mengungkap fenomena mencengangkan yang terjadi di Antartika Barat, yakni 'ice piracy' atau pembajakan es. Apa itu?
Gletser Swiss mencair pada tingkat di atas rata-rata di 2024. Secara keseluruhan, gletser Swiss kehilangan 2,5% dari volumenya
Meningkatnya suhu global akibat perubahan iklim telah menyebabkan gletser menyusut dan lapisan es abadi mencair. Ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Ilmuwan melaporkan adanya tekanan pasang surut yang mendorong aliran air hangat ke bawah Gletser Thwaites yang lebih dikenal dengan sebutan Gletser Kiamat.
Gletser Peru mencair karena suhu yang memanas. Akibatnya, terbentuk laguna gunung baru yang berisiko meluap dan banjir.
Gletser di Pegunungan Alpen menghilang dengan kecepatan yang mengkhawatirkan. Pencairan ini dapat mengancam keanekaragaman hayati di Pegunungan Alpen.
Cuaca ekstrem selama dua tahun membuat Gletser di Swiss mencair hingga 10%. Penurunan ini dilaporkan menjadi yang terparah dalam catatan.
Gletser di pegunungan Swiss mencair. Karenanya, sisa-sisa pendaki yang hilang sejak tahun 1986 pun bermunculan dari dalam es.