
Bioskop Indra: Layar Lebar Pertama di Jogja-Tempat Nongki Elite Eropa
Bioskop Indra merupakan bioskop pertama di Kota Jogja. Bioskop yang dibangun pengusaha Belanda ini menjadi tempat nongki hits elite Eropa dan Tionghoa di Jogja.
Bioskop Indra merupakan bioskop pertama di Kota Jogja. Bioskop yang dibangun pengusaha Belanda ini menjadi tempat nongki hits elite Eropa dan Tionghoa di Jogja.
Setelah wilujengan (peresmian) eks Bioskop Indra dan eks Dinas Pariwisata DIY kemarin, Rabu (26/1), proses relokasi PKL Malioboro secara bertahap resmi dimulai.
Teras Malioboro resmi menjadi sebagai tempat baru para PKL Malioboro di gedung eks Bioskop Indra, tempat nongkrong para sosialita era kolonial Belanda.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X sempat menunjukkan sentra PKL di lahan eks bioskop Indra kepada Jokowi.
Ahli waris aset eks Bioskop Indra merasa terzalimi dengan putusan MA terkait Peninjauan Kembali (PK) yang memenangkan Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Pemda DIY menyatakan telah sah memiliki aset eks Bioskop Indra usai MA mengabulkan PK yang diajukan. Selanjutnya, Pemda DIY bakal merelokasi PKL Malioboro.
Pemda DIY menyatakan telah sah memiliki aset eks bioskop Indra setelah Mahkamah Agung (MA) mengabulkan PK yang diajukannya.
Pembangunan di kawasan eks Bioskop Indra Yogyakarta terus berlanjut. Ditargetkan pembangunan akan rampung akhir tahun ini.
Pemda DIY tidak akan menghentikan proyek pembangunan di eks bioskop Indra. Meski lahan eks bioskop Indra ini digugat oleh orang yang mengaku sebagai ahli waris.
Eks bangunan bioskop Indra di Yogyakarta dihancurkan Pemda DIY. Tindakan ini dianggap sewenang-wenang karena masih menjadi sengketa di pengadilan.